GALAMEDIA - Guru Besar Universitas Indonesia (UI) Ronnie H. Rusli. MS. PhD., menilai Jenderal TNI Dudung Abdurachman yang kini menjabat sebagai Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) diproyeksikan menjabat Panglima TNI.
Menurutnya, Dudung Abdurachman bakal menggantikan Jenderal Andika Perkasa yang akan pensiun tahun depan.
"Pengamatan saya Kasad Jend TNI Dudung akn jd Panglima TNI utk meneruskan masa jabatan Panglima TNI Andika Perkasa dr TNI-AD yg akan pensiun dlm masa jabatan beliau yg periodanya 5th & pas di th 2024 utk maju lg ke 3x sbg Capres 2024. Soal keterpurukan ekonomi atau apapun no 2," ujarnya melalui akun Twitter @Ronnie_Rusli, Kamis, 18 November 2021.
Pengamatan saya Kasad Jend TNI Dudung akn jd Panglima TNI utk “meneruskan masa jabatan Panglima TNI Andika Perkasa dr TNI-AD yg akan pensiun dlm masa jabatan beliau yg periodanya 5th & pas di th 2024 utk maju lg ke 3x sbg Capres 2024. Soal keterpurukan ekonomi atau apapun no 2.— Ronnie H. Rusli. MS. PhD. (@Ronnie_Rusli) November 18, 2021
Sebelumnya ahli hukum Tata Negara Refly Harun telah memprediksi Dudung Abdurachman bakal dibebani tugas sebagai KSAD menggantikan Andika Perkasa yang menjabat sebagai Panglima TNI.
Baca Juga: Yana Supriatna Ditemukan di Cirebon bukan di Cadas Pangeran, Netizen Merasa Diprank
Bahkan ia 'meramalkan' Dudung pun kelak bakal menjabat Panglima TNI menggantikan Andika yang bakal memasuki masa pensiun di tahun depan.
Berdasarkan analisa Refly, Andika bakal memasuki pensiunan pada tahun depan. Sehingga posisi Panglima TNI bakal kembali berganti. Sehingga Dudung Abdurachman berpeluang menjabat Panglima TNI.
Sementara Dudung pun bakal memasuki pensiun pada November tahun 2023 atau dua tahun mendatang.
"Kalau bicara Dudung Abdurachman, wah rupanya turunkan baliho HRS (Habib Rizieq Shihab), mentantang perang FPI bisa mendapatkan reward. Jadinya orang mengarah ke sana, jadi imejnya menjadi buruk," tutur Refly.