Network
GALAMEDIA - Pangeran William diminta sang nenek, Ratu Elizabeth untuk berhenti melakukan hobinya yang dianggap berbahaya.
Tak hanya membahayakan keluarga tapi juga mengancam kelangsungan monarki Inggris.
Ratu dibuat sangat khawatir oleh kesukaan William “mengudara” bersama keluarganya dengan helikopter.
Baca Juga: Persib Kembali Berlatih, 9 Pemain Termasuk David da Silva dan Bruno Cantanhede Absen
Bukan tanpa alasan, hobi William itu bisa memicu krisis monarki jika sampai hal buruk terjadi seperti jatuh atau insiden fatal lainnya.
Dikutip Galamedia dari DailyMail awal pekan ini, Ratu yang saat ini berusia 95 tahun telah beberapa kali membujuk pewaris tahta Inggris tersebut untuk menggunakan jalur darat saja kala bepergian.
Dalam beberapa pembicaraan dari hati ke hati dengan William (39), Ratu memintanya tidak lagi menerbangkan helikopter terutama dalam cuaca buruk karena khawatir kecelakaan yang dialami sang cucu dapat mengancam garis suksesi.
Baca Juga: JPO Dekat Kantor Pos Bandung Dibongkar, Satu JPO di Asia Afrika Bakal Dipertahankan
Aturan tak resmi melarang anggota senior istana terbang satu pesawat dengan keluarganya dalam perjalanan udara.
Tapi aturan ini dilonggarkan sejak anak-anak William lahir dengan tujuan memudahkan William melakukan perjalanan untuk menghabiskan lebih banyak waktu bersama.
William, Kate dan anak-anak mereka George, Charlotte, dan Louis selama bolak-balik antara Istana Kensington di London dan Anmer Hall di Norfolk.
Baca Juga: Intip Gaya OOTD Bunga Zainal Liburan di Amerika, Stylish!
Terampil menerbangkan helikopter, William kerap terbang sejauh 115 mil bersama keluarganya untuk memudahkan perjalanan.
William berada di urutan kedua pewaris tahta Inggris setelah ayahnya Charles, Pangeran Wales. Sementara George berada di urutan ketiga dalam urutan suksesi.
Sumber yang dekat dengan Ratu mengatakan kepada The Sun, "Yang Mulia telah memberitahu teman dekat dan staf bahwa dia ingin William berhenti menerbangkan helikopter sendiri, terutama dalam cuaca buruk, karena helikopter bukan alat transportasi yang paling aman."
Baca Juga: Netizen +33 Heboh, First Lady Prancis Brigitte Macron Dituding Terlahir Pria dengan Nama Jean-Michel Trogneux
"Kebiasaan Pengeran William itu membuat Ratu tak bisa tidur dan dia sangat khawatir,” lanjutnya
Meski William pilot yang piawai tapi Ratu menilai apa yang dilakukan cucunya itu tak sepadan dengan risikonya.
“Ratu tak bisa membayangkan jika mereka berlima terbang bersama lalu terjadi sesuatu yang buruk. Ini akan memicu krisis konstitusional,” ujar sumber yang sama.
Sejauh ini Ratu telah memberitahu William terkait kekhawatirannya. Ia menilai betapa pun terampilnya William sebagai pilot, cuaca buruk dan kecelakaan dapat terjadi kapan saja.
Baca Juga: Herry Wirawan Pemerkosa 13 Santriwati Hari Ini Disidangkan, Kajati Jabar Turun Langsung jadi JPU
"Ini sulit karena William dan Kate menjadi harapan Yang Mulia. Keduanya mampu menghadapi berbagai tantangan dalam beberapa tahun terakhir dan Ratu tahu di tangan mereka monarki Inggris akan mampu bertahan.”
Selama ini beberapa kali The Cambridge terbang bersama dengan helikopter. Seringkali dengan pilot dan kru, tapi tak jarang William sendiri menjasi pilot. Ia meminta izin untuk melakukannya setelah kelahiran Pangeran George pada 2013.
Aturan kembali dilonggarkan menyambut lahirnya Charlotte dan Louis.
Baca Juga: Jelang Nataru, Ribuan Botol Miras di Sumedang Dimusnahkan, Kapolres: Tekan Kriminalitas dan Gangguan Kamtibmas
Pejabat Istana mengatakan, “Meskipun tidak ada aturan resmi tentang ini dan para pewaris tahta biasa bepergian bersama tapi keputusan akhir ada di tangan Ratu.”
Pangeran William sendiri tercatat sebagai yang pilot kompeten dan sempat bertugas bersama Royal Air Force sebagai pilot misi penyelamatan RAF Valley di Anglesey di North Wales, dan East Anglia Air Ambulance.
Kini kabarnya The Cambridge tengah mencari rumah di Windsor untuk menghindari rutinitas perjalanan helikopter sekaligus memudahkan mengunjungi Ratu yang secara rasmi tinggal di Windsor Castle.***
