Digitalisasi Semakin Masif, BRI Terapkan Strategi Hybrid Bank dan Capai Hasil Positif

- 19 Januari 2022, 13:07 WIB
BRI terus mengoptimalkan layanan perbankan dengan menerapkan strategi hybrid di era digital saat ini.
BRI terus mengoptimalkan layanan perbankan dengan menerapkan strategi hybrid di era digital saat ini. /BRI/

 

GALAMEDIA – PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI terus mengoptimalkan layanan perbankan dengan menerapkan strategi hybrid di era digital saat ini.

Metode hybrid bank tersebut terbukti efektif terlebih mayoritas pelaku usaha industri perbankan telah lebih terbiasa dengan digitalisasi.

Direktur Digital dan Teknologi Informasi BRI Indra Utoyo menjelaskan bahwa hybrid bank lebih cocok diterapkan karena BRI memiliki nasabah yang sangat heterogen.

Kendati saat ini masyarakat sudah tak asing dengan perangkat gawai, tetapi tak dapat dipungkiri cakupannya belum 100% yang melek literasi dan keuangan digital.

Baca Juga: Bonus Sambal Terong Ramai di Twitter, Singkatan Kota Penyangga Ibu Kota Baru Bikin Warganet Kreatif

“Strategi kami memang mengandalkan hybrid bank untuk menjangkau masyarakat Indonesia yang beragam karakteristiknya. Apalagi di tengah pandemi, kondisi ini semakin mempercepat proses digitalisasi. Namun, meskipun digitalisasi tak bisa dielakkan, masih ada sejumlah nasabah yang masih nyaman dengan layanan perbankan secara physical,” jelasnya.

Dalam pengaplikasian hybrid bank, BRI menerapkan prinsip ‘phygital’ atau physical and digital.

Keduanya merupakan paduan keunggulan layanan fisik secara langsung dan tentunya secara digital.

Melalui perpaduan tersebut, Indra meyakini engagement dengan nasabah akan semakin kuat.

Halaman:

Editor: Brilliant Awal


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x