GALAMEDIA - Kementerian Komunikasi dan Informatika meluncurkan 620pedia.
620pedia merupakan forum kerja sama multilateral 19 negara utama dan Uni Eropa dengan pendapatan menengah hingga tinggi atau negara berkembang hingga negara maju.
Tujuan 620pedia adalah meningkatkan pemahaman masyarakat Indonesia mengenai Group Twenty atau G20.
Baca Juga: Link Tiket Nonton, Pemain Hingga Sinopsis Seru Film Nightmare Alley yang Sedang Tayang di Bioskop
“Ini penting, karena Indonesia satu-satunya negara berkembang di Asia Tenggara yang masuk dalam G20," ujar Direktur Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik Usman Kansong, dikutip Galamedia dari laman Kominfo pada Kamis 20 Januari 2022.
"Dengan demikian, negara kita memiliki kesempatan strategis untuk ikut menentukan arah desain kebijakan pemulihan ekonomi global, terutama pasca pandemi Covid-19,” lanjutnya.
Baca Juga: Klaim Akurat, Said Didu Prediksi Ibu Kota Baru Akan Mangkrak: Seperti Proyek Lain di Era Jokowi
G20 terdiri dari Amerika Serikat, Kanada, Meksiko, Argentina, Brazil, Inggris, Jerman, Italia, erancis, Rusia, Afrika Selatan, Arab Saudi, Turki, Tiongkok, Jepang, Korea Selatan, India, Indonesia, Australia dan Uni Eropa.
620 tidak memiliki pemimpin atau ketua tetap dan fungsi presidensi dipegang salah satu anggota selama satu tahun.
Dirjen Usman Kansong menjelaskan G20pedia secara teknis lebih dipahami masyarakat.
Baca Juga: 6 Tanaman Hias Begonia Jenis Baru Ditemukan Peneliti BRIN di Sumatera
Melalui G20pedia, masyarakat dapat mencari tahu apa yang dimaksud dengan finance track, sherpa track, working groups, dan istilah lainnya.
Masyarakat bisa mengakses ebook G20pedia melalui tautan berikut https://linktr.ee/g20pedia.***