Sebelum Jenderal Dudung, Cak Nun Ternyata Juga Pernah Sebut 'Tuhan Bukan Orang Arab', Begini Penjelasannya!

- 7 Februari 2022, 13:18 WIB
 Cak Nun atau Emha Ainun Nadjib.
Cak Nun atau Emha Ainun Nadjib. /Tangkap layar Youtube.com/CakNun.com

GALAMEDIA - Direktur Eksekutif Komite PMH, Muannas Alaidid mengunggah video Cak Nun yang membahas 'Tuhan Bukan Orang Arab'.

Dalam unggahan itu, Muannas Alaidid menyebut pembahasan Cak Nun tersebut jauh sebelum KSAD Jenderal Dudung mengucapkan 'Tuhan Bukan Orang Arab'.

Menurutnya, Cak Nun menjelaskan pembahasan mengenai 'Tuhan Bukan Orang Arab' dengan cara penjelasan yang begitu indah.

Baca Juga: Desta Dapat Pesan Mengharukan dari Sang Anak Usai Kalah Pingpong, Erick Thohir: So Sweet

"Jauh sebelum Jenderal Dudung bicara soal 'Tuhan Bukan Orang Arab' Cak Nun sudah mengucapkan kalimat itu, dengan penjelasan yang indah," kata Muannas Alaidid, dikutip Galamedia dari akun Twitter @muannas_alaidid, Senin 7 Februari 2022.

Seperti diketahui, dalam video yang diunggah Muannas Alaidid itu, tampak Cak Nun sedang membahas tentang perbedaan cara pandang terhadap musik.

Cak Nun kemudian menyinggung orang-orang yang selalu mengharamkan musik. Ia menegaskan bahwa musik itu tak seharusnya disalahkan.

Baca Juga: Moeldoko Minta Publik Tak Egois Gegara UU IKN Digugat ke MK, HNW: Maka Dengarkan Aspirasi Publik!

Pendakwah kondang itu pun, mengingatkan agar jemaahnya tak sepenuhnya meniru cara pandang Islam dari di tanah Arab.

Hal itu dikarenakan Tuhan tidak berasal dari negeri Arab dan bukan orang.

"Nah maka musik ini jangan anda salahkan, musik ini gak tahu apa-apa. Tuhan bukan orang Arab, saya katakan bukan orang," ucap Cak Nun dalam video tersebut.

Cak Nun juga mengatakan bahwa Arab dengan Islam itu berbeda.

Baca Juga: Prilly Latuconsina Saksikan Langsung Kemenangan Persikota Tangerang, Warganet: Kukira Kau di Rumah, Ternyata..

"Jadi Arab tidak sama dengan Islam, makanya sekarang Arab diruwat, supaya orang bisa membedakan Arab dengan Islam," terangnya.

Tak hanya itu, Cak Nun menjelaskan para jemaah yang ada di hadapannya memang diciptakan Allah SWT untuk menjadi orang Indonesia.

Karena itu, Cak Nun menyampaikan bahwa jemaahnya wajib memiliki rasa bangga terhadap tanah airnya yaitu Indonesia.

"Kan anda diwajibkan oleh Allah untuk jadi orang Indonesia, jangan lupa kewajiban itu, anda di taruh disini jadi orang Indonesia berarti wajib toh," tegasnya.***

Editor: Mia Fahrani

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x