Network
GALAMEDIA - Pemimpin gerakan oposisi Rusia yang juga musuh terbesar dalam negeri Presiden Vladimir Putin, Alexei Navalny merilis foto-foto yang diklaim menunjukkan detail Black Sea Palace yang diduga milik orang nomor satu Negeri Beruang Merah.
Navalny melalui timnya dalam tayangan akun YouTube miliknya menunjukkan sejumlah foto ruangan di istana senilai £1 miliar atau Rp 19 triliun tersebut.
Dikutip dari DailyMail, belum lama ini, Navalny sebelumnya merilis gambar komputer berdasarkan blueprint yang bocor dari megaproperti tersebut.
Rilis dilakukan tim Navalny kala sang pemimpin dipenjara.
Kini tak hanya ilustrasi hasil olah komputer, tim Navalny mengklaim telah menemukan ribuan foto asli istana yang mengonfirmasi keberadaan kamar penari telanjang atau hookah lengkap dengan panggung dan tiang pole-dancer.
“Aula striptis, hookah, apa pun namanya itu benar-benar ada,” ujar narator video.
"Dan yang terungkap jauh lebih mengerikan daripada yang dibayangkan."
Baca Juga: Zelensky Sambut Bayi Ajaib Ukraina, Lahir di Tengah Hujan Bom Pasukan Tempur Rusia
Awalnya tahun lalu simulasi komputer menunjukkan bagaimana tim Navalny mengilustrasikan kamar striptis yang juga ruang kasino dan aqua disco room milik Putin.
Dan dalam rilis terbaru ini serangkaian foto membuktikan apa yang mereka klaim sebagai ruang striptis di dalam istana saat masih dalam pembangunan.
Panggung penari striptis ini penuh dengan ornamen bantal. Cahaya menghiasi bagian atasnya.
Baca Juga: Ingin Melahirkan di Rumah Sakit Aktris Hollywood, Jadi Alasan Nikita Willy Menetap di Amerika Serikat
Gambar lain memperlihatkan ruangan luas yang diduga kamar tidur Putin, juga kantor lengkap dengan kolam renang.
Simbol elang berkepala dua yang merupakan simbol Rusia ditemukan di hampir seluruh sudut Black Sea Palace.
Di tengah kontroversi istana yang dipicu musuh Putin, Navalny, setahun lalu oligarki Arkady Rotenberg menyangkal istana megah ini milik Putin dan menyatakan dirinyalah yang pemilik properti di puncak tebing yang menghadap ke Laut Hitam tersebut.
Baca Juga: Rusia Siapkan Tsunami Nuklir, Putin Ancam Dunia dengan Torpedo Poseidon 2M39
Rotenberg merupakan mantan rekan sparring judo Putin dan teman terdekatnya sejak kecil yang kini menjadi miliarder.
“Ini tempat yang menakjubkan. Kami ingin membangun hotel di sana, itulah mengapa ada begitu banyak kamar,” ujarnya pada media tanpa merinci bagaimana dia bisa mengelola properti yang dijaga dengan ketat itu.
Black Sea Palace yang memiliki keamanan tinggi dilaporkan mencakup kompleks bawah tanah 16 lantai. Kemegahannya dibandingkan sejumlah media bak sarang penjahat James Bond.
Baca Juga: Wagub Jabar: Pancasilais Sejati, Mereka yang Mengamalkan Agamanya
Seorang insinyur yang terlibat proyek rahasia Putin ini, namun kemudian membelot memberi bocoran terkait nilai dari Black Sea Palace.
Pria yang hanya disebut sebagai Viktor tersebut menyebut secara keseluruhan Black Sea Palace layak menjadi bagian dari warisan nasional.
