Pemilu 2024 Mau Diundur, Jusuf Kalla Menolak: Negeri Ini Akan Ribut Kalau Tidak Taat Konstitusi

- 1 Maret 2022, 14:05 WIB
Pemilu 2024 Mau Diundur, Jusuf Kalla Menolak: Negeri Ini Akan Ribut Kalau Tidak Taat Konstitusi/Jusuf Kalla (JK)
Pemilu 2024 Mau Diundur, Jusuf Kalla Menolak: Negeri Ini Akan Ribut Kalau Tidak Taat Konstitusi/Jusuf Kalla (JK) //Instagram/@jusufkalla

GALAMEDIA – Usulan penundaan Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 yang disuarakan oleh sejumlah petinggi partai politik mendapatkan tanggapan dari mantan Wakil Presiden Indonesia, Jusuf Kalla (JK).

JK mengaku tidak setuju dengan usulan tersebut, sebab hal itu sama saja dengan melanggar konstitusi negara.

“Pemilu diundur itu tidak sesuai konstitusi. Iya, tidak setuju,” ujarnya saat ditemui pada Peringataan Satu Abad Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT) di Jakarta dilansir Galamedia Selasa, 1 Maret 2022.

Mantan Menteri Koordinator Kesejahteraan Rakyat di era Megawati Soekarnoputri ini mengatakan seluruh elemen bangsa harus taat pada konstitusi.

Konstitusi, kata JK, telah mengatur bahwa Pemilu digelar satu kali dalam lima tahun.

“Sebagai bangsa, sebagai rakyat kita taat konstitusi. Konstitusi mengatakan (pemilu) lima tahun, yah lima tahun,” jelasnya.

Baca Juga: Megawati Marah Besar Soal Perpanjangan Jabatan Presiden, Dipo Alam: Lanjutkan Marahnya Bu

JK menilai, jika konstitusi dilanggar dengan menunda Pemilu 2024, maka akan terjadi keributan di Indonesia.

“Kalau kita tidak taat konstitusi maka negeri ini akan ribut,” tandasnya.

Sebelumnya, usulan penundaan Pemilu 2024 disuarakan oleh Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN), Zulkifli Hasan (Zulhas) dan Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Muhaimin Iskandar (Cak Imin).

Halaman:

Editor: Muhammad Ibrahim


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x