GALAMEDIA – Politisi Partai Demokrat, Benny K Harman kembali menyoroti usulan penundaan Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 dan pembangunan ibu kota negara (IKN).
Menurut Benny, dalam hal keuangan Indonesia jelas tidak cukup, sehingga pemerintah perlu menghentikan pembangunan proyek strategis seperti pemindahan IKN dari Jakarta ke Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur.
Pemerintah disarankan Benny menunda proyek IKN baru dari pada menunda Pemilu 2024.
Hal tersebut disampaikan Benny melalui akun Twitter pribadi @BennyHarmanID pada Sabtu, 5 Maret 2022.
“Dalam hal keuangan negara tidak cukup, negara harus menunda pembangunan proyek2 strategis nasional seperti pindah IKN daripada menunda Pemilu,” ujarnya.
Pemilu kata dia, dilakukan lima tahun sekali sesuai dengan konstitusi yang ada dan kehendak rakyat Indonesia.
“Pemilu 5 tahun sekali itu perintah Konstitusi, kehendak rakyat,” jelasnya.
Sementara proyek pemindahan IKN bukanlah hal mendesak untuk rakyat.
“sedangkan proyek pindah IKN bukan hal mendesak utk rakyat.#RakyatMonitor#” timpalnya.