8 Petugas Perbaikan BTS Dibantai KKB di Papua, Polisi: Pelakunya Sudah Bisa Kami Identifikasi

- 6 Maret 2022, 19:46 WIB
Tim Operasi Damai Cartenz 2022 berhasil mengevakuasi pekerja PTT (Palapa Timur Telematika) dan berhasil menyelamatkan satu korban selamat dari penembakan Kelompok Kriminal Besenjata (KKB).
Tim Operasi Damai Cartenz 2022 berhasil mengevakuasi pekerja PTT (Palapa Timur Telematika) dan berhasil menyelamatkan satu korban selamat dari penembakan Kelompok Kriminal Besenjata (KKB). /Dokumentasi Polri

 

GALAMEDIA - Aparat gabungan TNI dan Polri berkomitmen untuk memburu gerombolan bersenjata yang telah membantai delapan karyawan PT Palapa Timur Telematika (PTT) hingga tewas di Kampung Jenggeran, Distrik Beoga Barat, Kabupaten Puncak, Papua pada Rabu, 2 Maret 2022.

Kepala Operasi Damai Cartenz Kombes Pol Muhammad Firman di Timika, Minggu, 6 Maret 2022, mengatakan upaya penegakan hukum terhadap para pelaku kejahatan itu tetap menjadi komitmen aparat TNI-Polri.

Hanya saja saat ini aparat keamanan fokus untuk segera mengevakuasi jenazah delapan karyawan PTT ke Timika.

"Kami tetap berkomitmen untuk melakukan upaya penegakan hukum karena apa yang mereka lakukan itu merupakan sebuah tindak pidana. Sekarang ini kami fokus untuk mengevakuasi para korban," kata Kombes Pol Firman.

Baca Juga: Pesawat Garuda Indonesia Jakarta-Yogyakarta Tergelincir di Bandara, Tewaskan Eks Rektor UGM, Peristiwa 7 Maret

Satgas Operasi Damai Cartenz, katanya, kini terus mengumpulkan informasi dari anggota di lapangan tentang para pelaku yang telah membunuh delapan karyawan PTT.

Meski sudah mengetahui identitas kelompok bersenjata tersebut, namun aparat TNI-Polri membutuhkan pengembangan lebih lanjut atas berbagai laporan dan informasi yang diterima.

"Pelakunya sudah bisa kami identifikasi, namun kami perlu pengembangan lebih lanjut," kata Kombes Firman.

Sebelumnya Direktur Reserse dan Kriminal Umum Polda Papua Kombes Pol Faizal Rahmadani menyebut pelaku penyerangan karyawan PTT yang diperkirakan berjumlah sekitar 10 orang merupakan kelompok yang dipimpin Terry Aibon alias Aibon Kogeya.

Halaman:

Editor: Dicky Aditya

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x