PERTAMA di Bundesliga, Wasit Hentikan Laga Saat Adzan Maghrib, Izinkan Pemain Batalkan Puasa

- 14 April 2022, 10:39 WIB
PERTAMA di Bundesliga, Wasit Hentikan Laga Saat Adzan Maghrib, Izinkan Pemain Batalkan Puasa//Foto kolase tangkap layar ESPN via Reuters Dailymail
PERTAMA di Bundesliga, Wasit Hentikan Laga Saat Adzan Maghrib, Izinkan Pemain Batalkan Puasa//Foto kolase tangkap layar ESPN via Reuters Dailymail /

GALAMEDIA - Untuk pertama kalinya dalam sejarah Bundesliga, laga dihentikan guna memberi kesempatan pemain yang tengah menjalankan puasa Ramadhan berbuka saat tiba waktu maghrib.

Dikutip dari DailyMail pekan ini, pemandangan langka di Liga Jerman tersebut tadi tersaji saat bek Mainz, Moussa Niakhate dipersilahkan berbuka puasa ketika babak kedua pertandingan masih berlangsung.

Baca Juga: Emil Berharap Melalui Silaturahmi dan Sahur Bersama Dapat Membawa Kebahagiaan

Awal Ramadhan yang dimulai pada 3 April lalu membuat sejumlah pemain di liga Eropa menahan lapar saat tampil di lapangan hijau.

Meski demikian saat adzan berkumandang di menit ke-65 laga lawatan Mainz ke Augsburg, wasit Matthias Jollenbeck menghentikan jalannya pertandingan agar  Niakhate bisa membatalkan puasa dengan minum dua botol air.

Apa yang dilakukan wasit untuk Niakhate menjadi sejarah tersendiri di Bundesliga karena ini adalah pertama kalinya sebuah pertandingan dihentikan untuk memungkinkan pemain berbuka puasa selama Ramadhan.

Baca Juga: Harga Emas di Pegadaian Hari Ini 14 April 2022: Antam dan UBS Naik Lagi, Makin Mahal

Niakhate membatalkan puasa dengan minum dua botol air tak jauh dari  kiper Mainz, Robin Zentner.

Pemain berusia 26 tahun itu kemudian memberi aplaus untuk wasit sebagai tanda apresiasi. Ia berlari ke arah Jollenbeck untuk berterima kasih  dengan bersalaman.

Lutz Michael Frohlich, direktur komunikasi untuk Komite Wasit Jerman mengizinkan pengadil menghentikan permainan untuk mengizinkan pemain berbuka puasa.

Baca Juga: Jadwal Pertandingan Liga Europa: Barcelona vs Eintracht Frankfrut, Lyon vs West Ham Dini Hari Nanti

"Tidak ada instruksi umum dalam hal ini, tapi tentu saja kami mendukung wasit yang mengizinkan istirahat untuk minum selama Ramadhan atas permintaan para pemain," ujarnya.

Pada laga yang berlangsung pekan lalu, Augsburg meraih kemenangan 2-1 atas Mainz di kandang sendiri.

Selama akhir pekan yang sama, sejumlah wasit juga menghentikan laga untuk memungkinkan pemain membatalkan buka.

Baca Juga: Flyover Simpang Padalarang Diklaim Mampu Mengurangi Kemacetan hingga 30 Persen

Dalam pertandingan yang berakhir dengan kemenangan 3-0 RB Leipzig atas Hoffenheim hari Minggu lalu misalnya, wasit Bastian Dankert mengizinkan Mohamed Siamakan break beberapa menit untuk berbuka.

Hal yang sama kemungkinan akan terlihat juga di Liga Premier selama beberapa minggu ke depan saat kick-off dimulai malam hari.

Musim lalu dalam pertandingan antara Leicester dan Crystal Palace di Stadion King Power, pertandingan diwarnai jeda untuk memberi kesempatan bek The Foxes, Wesley Fofana dan gelandang Eagles, Cheikhou Kouyate untuk berbuka puasa.***

Editor: Mia Fahrani


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x