GALAMEDIA - Kepala Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) Kementerian Agama Aqil Irham mengatakan, pemerintah menargetkan makanan dan minuman halal Indonesia akan menjadi nomor satu dunia pada 2023.
Dalam laporan yang dirilis DinarStandard disebutkan bahwa Indonesia menempati peringkat dua dunia untuk kategori makanan dan minuman halal (halal food and beverages), serta peringkat empat untuk pengembangan ekonomi syariah.
“Makanan dan minuman halal (halal food & beverages) Indonesia kita targetkan akan menjadi nomor satu dunia pada 2023. Sementara industri busana sopan (modest fashion) Indonesia akan menjadi nomor satu dunia pada 2024,” ungkap Aqil dilansir Galamedia dari laman Kemenag Ri, Rabu 25 Mei 2022.
Baca Juga: 5 Tips Aman Minum Kopi untuk Penderita GERD
Hal ini, lanjut Aqil, sejalan dengan kebijakan Presiden Jokowi dan Wapres Ma’ruf Amin untuk menjadikan Indonesia sebagai hub global bagi industri makanan dan minuman halal di 2024
. “Ini sekaligus telah dicanangkan sebagai motor penggerak pertumbuhan ekonomi untuk mewujudkan Indonesia Maju,” imbuhnya.
Untuk mendorong tercapainya hal tersebut, Aqil menyebutkan BPJPH telah meluncurkan Program Sertifikasi Halal Gratis atau Program SEHATI bagi pelaku Usaha Mikro dan Kecil (UMK).
Baca Juga: Spesifikasi Infinix Hot 10s, HP Sejutaan Baterai Besar 6000 mAh
“Kita targetkan, sampai akhir tahun ini ada 10 juta produk bersertifikat hlal yang akan dikeluarkan melalui program SEHATI,” cetus Aqil.