GALAMEDIANEWS - 'Serangan' Ketua Umum DPP Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Haris Pertama ke Menko Perekonomian Airlangga Hartarto berbuntut panjang.
Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Golkar Jawa Barat mengambil sikap tegas dengan meminta seluruh Organisasi Kepemudaan (OKP) yang berafiliasi kepada Partai Golkar agar keluar dari kepengurusan KNPI Haris Pertama.
Sebelumnya, Haris Pertama dengan lantang akan melakukan 'serangan balik' kepada Menko Perekonomian Airlangga Hartarto.
"Saya ingatkan kepada pemecah belah KNPI calon presiden odong-odong untuk siap-siap menerima serangan balik. Serangan balik atau serangan umum Bang? Serangan umum Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) untuk Menko Perekonomian Indonesia. Salam Pemuda Indonesia bahwa perlawanan terhadap Airlangga Hartarto akan kita lawan mulai hari ini," tutur Haris dalam video yang beredar.
Sekretaris Umum DPD Partai Golkar Jabar MQ Iswara mengaku tidak mengetahui maksud dari pernyataan serangan balik Haris Pertama kepada Airlangga Hartarto.
Namun, menurut Iswara, apa yang disampaikan oleh Haris Pertama sudah melampaui batas.
"Saya kira publik bisa menilai apa yang disampaikan oleh Ketum KNPI Haris Pertama sudah melampaui batas," tegasnya.