Pemkab Bandung Barat Terus Sisir Pasar Tradisional dengan Rapid Test

- 30 Juni 2020, 09:26 WIB
Rapid test (foto: Dicky Mawardi)
Rapid test (foto: Dicky Mawardi) /

GALAMEDIA - Bupati Bandung Barat, Aa Umbara Sutisna menyebut pasar tradisional menjadi tempat yang paling rentan penyebaran virus corona atau Covid-19. Pasalnya, pasar menjadi titik berkumpul banyak orang dan saling berintreraksi.

Oleh karena itu Pemkab Bandung Barat terus menyisir pasar tradisional dengan melakukan rapid test terhadap pedagang.

Pernyataan itu disampaikan Aa Umbara Sutisna didampingi Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Bandung Barat Ricky Riyadi di Padalarang,  Selasa 30 Juni 2020.

Baca Juga: Via Vallen Kena Musibah, Mobil Mewahnya Dibakar Orang Tak Dikenal

"Sudah tiga pasar tradisional yang  pedagangnya menjalani rapid test,  yaitu Panorama Lembang,  Pasar Batujajar dan terakhir Pasar Curug Agung Padalarang Senin kemarin," kata Bupati Umbara.

Di Pasar Curug Agung Padalarang dari rencara 40 orang yang mengikuti rapid test menjadi 47 orang.  Dengan sasaran perwakilan pedagang perkomoditi,  petugas parkir dan karyawan pengelola pasar.

"Alhamdulillah hasilnya nonreaktif.  Ini melegakan bagi kita semua. Tga pasar yang sudah menjalani rapid test seluruhnya non reaktif," ujarnya.

Baca Juga: 8 Fakta Kutub Selatan yang Suhunya Makin Naik Tiga Kali Lipat

Pemkab Bandung Barat melalui Dinas Kesehatan dan Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) akan terus menggelar rapid test di sejumlah pasar tradisional lainnya.

Sementara itu, Kepala Disperindag Kabupaten Bandung Barat, Ricky Riyadi menambahkan, sedikitnya ada tiga pasar tradisional yang akan menjalani rapid test,  yaitu Pasar Tagog Padalarang,  Pasar Cililin dan Pasar Rajamandala.

"Pasar Rajamandala termasuk salah satu pasar yang pedagangnya akan kita rapid test. Karena pasar itu berbatasan dengan daerah lain,  Kabupaten Cianjur. Apalagi ada sejumlah pedagangnya yang berasal dari Cianjur," papar Ricky.

Baca Juga: Penyebab Meninggalnya Pangeran Arab Saudi Masih Misterius

Di Kabupaten Bandung Barat terdapat sembilan pasar tradisional yang dikelola pemerintah daerah. Selain itu terdapat pasar desa yang dikelola oleh perintah desa.

"Hasil non reaktif ditiga pasar menunjukkan pedagang sudah mulai disiplin menerapkan protokol kesehatan. Kami pun  terus melakukan sosialisasi yang masif untuk memutus mata rantai penularan Covid-19," ujarnya.***

Editor: Brilliant Awal


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x