Network
GALAMEDIA - Jumlah kasus meninggal dunia akibat Covid-19 di Kota Cimahi bertambah 1 orang. Sehingga total yang meninggal dunia akibat Covid-19 di Kota Cimahi menjadi 4 orang.
Pasien tersebut diketahui berjenis kelamin perempuan berusia 74 tahun, warga RW 02 Cigugur Tengah, Kecamatan Cimahi Tengah. Dia meninggal dunia pada Senin 29 Juni 2020, setelah mendapat perawatan di RS Dustira.
Hal itu dibenarkan Wali Kota Cimahi, Ajay M. Priatna saat ditemui pada Peringatan HUT Bhayangkara ke-75 di Mapolres Cimahi Jln. Amir Mahmud, Rabu 1 Juli 2020.
Pasien tersebut diketahui berjenis kelamin perempuan berusia 74 tahun, warga RW 02 Cigugur Tengah, Kecamatan Cimahi Tengah. Dia meninggal dunia pada Senin 29 Juni 2020, setelah mendapat perawatan di RS Dustira.
Hal itu dibenarkan Wali Kota Cimahi, Ajay M. Priatna saat ditemui pada Peringatan HUT Bhayangkara ke-75 di Mapolres Cimahi Jln. Amir Mahmud, Rabu 1 Juli 2020.
Baca Juga: Dedi Taufik Ajak Semua Pihak Berkolaborasi Bangkitkan Kepariwisataan
"Usia 75 tahun, punya penyakit TBC. Sebenarnya sudah sembuh, kemudian dilakukan rapid tes hasilnya negatif. Tapi pada rapid test kedua reaktif, dilanjutkan dengan swab test hasilnya positif. Dan sudah dimakamkan," terangnya.
Setelah adanya kasus positif ini, Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Cimahi melakukan tracing untuk mencegah penyebaran Covid-19.
Diakui Ajay, pihaknya sudah berusaha keras agar kasus Covid-19 di wilayahnya tidak bertambah. "Kita sudah berusaha kuat dari maret kita pertahankan 3 terus, tapi karena kondisi pasiennya sudah 75 tahun dan punya penyakit TBC," ujarnya.
"Usia 75 tahun, punya penyakit TBC. Sebenarnya sudah sembuh, kemudian dilakukan rapid tes hasilnya negatif. Tapi pada rapid test kedua reaktif, dilanjutkan dengan swab test hasilnya positif. Dan sudah dimakamkan," terangnya.
Setelah adanya kasus positif ini, Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Cimahi melakukan tracing untuk mencegah penyebaran Covid-19.
Diakui Ajay, pihaknya sudah berusaha keras agar kasus Covid-19 di wilayahnya tidak bertambah. "Kita sudah berusaha kuat dari maret kita pertahankan 3 terus, tapi karena kondisi pasiennya sudah 75 tahun dan punya penyakit TBC," ujarnya.
Baca Juga: Cegah Covid-19, Bandung Great Sale 2020 Digelar Secara Online
Dengan bertambahnya kasus Covid-19 ini, kata Ajay, pihaknya akan terus meningkatkan pengawasan agar Covid-19 tidak semakin menyebar. "Sudah beberapa minggu ini kan landai. Bahkan yang sembuh juga terus bertambah. Jadi usaha temen-temen ini sudah cukup berhasillah," ucapnya.
Pihaknya juga akan terus melakukan rapid test dan swab test secara masif untuk menekan penyebaran Covid-19. Apalagi nanti, kata Ajay, hasil swab testnya akan lebih cepat keluar hasilnya karena sudah ada Laboratorium Kesehatan (Labkes).
Dengan bertambahnya kasus Covid-19 ini, kata Ajay, pihaknya akan terus meningkatkan pengawasan agar Covid-19 tidak semakin menyebar. "Sudah beberapa minggu ini kan landai. Bahkan yang sembuh juga terus bertambah. Jadi usaha temen-temen ini sudah cukup berhasillah," ucapnya.
Pihaknya juga akan terus melakukan rapid test dan swab test secara masif untuk menekan penyebaran Covid-19. Apalagi nanti, kata Ajay, hasil swab testnya akan lebih cepat keluar hasilnya karena sudah ada Laboratorium Kesehatan (Labkes).
Baca Juga: Jadi Tersangka, Pembakar Alphard Via Vallen Terancam 12 Tahun Penjara
"Kita terus lakukan rapid dan swab test ke pasar-pasar tradisional dan tempat keramaian lainnya," ujarnya. ***
"Kita terus lakukan rapid dan swab test ke pasar-pasar tradisional dan tempat keramaian lainnya," ujarnya. ***
