Terkena Refocusing, Anggaran Umrah di Bandung Barat Menyusut

- 1 Juli 2020, 21:43 WIB
Jemaah umrah dari Safari Suci Travel Haji dan Umrah berfoto di depan Masjidil Haram Mekah, Kamis (27/2/2020).
Jemaah umrah dari Safari Suci Travel Haji dan Umrah berfoto di depan Masjidil Haram Mekah, Kamis (27/2/2020). /

 

GALAMEDIA - Anggaran umrah yang dialokasikan Pemkab Bandung Barat bagi warga yang berprestasi terkena refocusing. Sebelumnya, anggaran yang disiapkan mencapai Rp 1,5 miliar, namun karena terjadi pandemi Covid-19 menyusut menjadi Rp 800 juta.

"Seperti tahun kemarin, program umrah yang digulirkan Pemkab Bandung Barat dialokasikan buat 50 orang. Tapi sekarang kondisinya berubah, anggarannya terkena refocusing," kata Kabag Kesra Pemkab Bandung Barat Asep Hidayatulloh di Ngamprah,  Rabu 1 Juli 2020.

Baca Juga: Mantam Pjs Wali Kota Bandung taahun 2018, Solihin Tutup Usia

Selain itu, kelanjutan dari program ini sangat bergantung pada kebijakan Pemerintah Kerajaan Arab Saudi. Pasalnya, hingga kini belum ada kepastian kapan ibadah umrah akan kembali dibuka.

Berkaca pada tahun sebelumnya, proses program umrah bagi warga Bandung Barat yang berprestasi ini harus masuk ULP sekitar Agustus. Hanya saja proses lelang belum dapat dipastikan, karena masih menunggu kebijakan Arab Saudi. 

Baca Juga: Saat Pilkada, KPU dan Pemda harus Buat Aturan Protokol Kesehatan

Program umrah bagi warga berprestasi seperti atlet, tokoh agama dan masyarakat digulirkan pada masa pemerintahan Bupati Aa Umbara Sutisna dan Wakil Bupati Hengki Kurniawan. Tahun lalu sudah diberangkatkan sebanyak 50 orang..

"Tahun inipun kuotanya sama untuk 50 orang. Hanya saja anggarannya dikurangi buat penanganan Covid-19. Ya, secara otomatis jumlah yang akan diberangkatkan pun pastinya berkurang. Itupun kalau tahun ini jadi," ujarnya.

 

Editor: Kiki Kurnia


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Pemilu di Daerah

x