Network
Beasiswa Tahfidz ini, katanya, merupakan lanjutan dari program yang sempat diperkenalkan saat bulan ramadhan yakni program menghafal Alqur’an. Pihaknya membuka mulai periode 1 Mei hingga 30 Juni 2020, dan kini telah terjaring sebanyak 24 orang mendaftar dan mengikuti program beasiswa tahfidz Alquran .
"Ya, penilaiannya berdasarkan lampiran sertifikat penilaian sebagai bukti nilai hafalan, atau keterangan dari lembaga yang dapat dipercaya. Tentunya, sangat beragam hafalan para peserta yang telah diterima ini, mulai dari 5 hingga 30 juz," papar Maxsi.
Sementara itu, Rektor ARS University Dr. Purwadhi M.Pd menjelaskan, beasiswa tahfidz Alquran ini, bisa dimanfaatkan sebaik mungkin bagi peserta yang dan selamat bagi yang telah diterima agar beasiswa ini memberikan barokah bagi kampus dan seluruh civitas akademika.
Baca Juga: Hari Ini Ikuti Wajib Militer, Kepala Gundul Woo Do-hwan Diremek Lee Min Ho
“Kami berharap seluruh peserta yang telah diterima dapat memanfaatkan dengan baik. Semoga beasiswa ini bisa memberikan barokah bagi kampus ARS University dan seluruh civitas akademika dimudahkan dalam penerimaan mahasiswa baru kali ini,” pungkasnya. (Krisbianto).**.
