Network
GALAMEDIA - Pelaksanaan rapid test dan SWAB tes gratis terhadap 200 pengunjung, padagang dan pengelola Pasar Sehat Cileunyi (PSC), Desa Cileunyiwetan, Kecamatan Cileunyi, Kabupaten Bandung, Senin 6 Juli 2020. Dari ratusan orang itu, tiga orang dinyatakan reaktif Covid-19.
Rapid dan SWAB tes dalam upaya memutus mata rantai penyebaran Covid-19 ini melibatkan tim gabungan antara Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag), Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Bandung, Puskesmas di wilayah Cileunyi dan Muspika Cileunyi.
Rapid test dan swab test di area PSC ini diikuti 200 orang pengunjung, pedagang dan pengelola PSC tersebut. Dari 200 orang itu, di antaranya 100 orang di rapid test dan 100 orang di swab test.
Baca Juga: Belum Ada Tanda-tanda Perbaikan Jembatan Cikatomas Tasikmalaya
"Dari kegiatan rapid tes terhadap 100 orang pedagang, pengunjung dan pengelola PSC, 3 orang diketahui reaktif. Ketiga orang yang reaktif tersebut pengunjung pasar dan KTP nya luar Cileunyi. Positif tidaknya nanti menunggu hasil sWAB tesnya. Begitu pula bagi 100 pengunjung, pedagang dan pengelola PSC yang telah di SWAB test kurang 2 pekan menunggu hasilnya. Mudah-mudahan saja hasil laboratorium hasilnya negatif Covid-19," kata dr Elfy, Kepala Puskesmas Cinunuk.
Menurut Elfy, kepada 3 pengunjung PSC yang diketahui reaktif tersebut disaranakan untuk isolasi mandari sambil menunggu hasil SWAB tes. "Sekali lagi, kita berharap 3 orang yang reaktif dari hasil rapid tes setelah di SWAB tes hasilnya negatif, termasuk 100 orang yang telah di SWAB tes," harapnya.***
