H. Usep Romli: Dari Guru SD, Wartawan Fusi, Hingga Liputan Perang Afghanistan

- 8 Juli 2020, 14:37 WIB
Usep Romli
Usep Romli /

GALAMEDIA - Wartawan senior dan budayawan, H. Usep Romli HM, meninggal dunia setelah sempat dirawat di Klinik Al-Yamin, Kecamatan Limbangan, Kabupaten Garut karena sakit, Rabu 8 Juli 2020 sekitar pukul 09.45 WIB.

Usep dikenal sebagai penulis buku dan wartawan. Namun di luar itu, Usep ternyata pernah menjadi guru Sekolah Dasar. Tepatnya di SD Limbangan Garut.

Pria kelahiran Limbangan pada 16 April 1949 memang memiliki hasratuntuk menjadi seorang penulis.

Baca Juga: Wapres : Membangun Peradaban Islam, Masjid Tempat Strategis Merekontruksi Cara Berfikir Umat

Di sela-sela mengajar, Usep Romli pernah menjadi koresponden Mingguan Fusi (1972), Giwangkara (1972-197676), surat kabar Pelita (1977-1979), dan surat kabar Sipatahunan (1979-1980).

Saat dipindahkan ke kantor P&K Bandung, (kini Dinas Pendidikan), Usep Romli memilih keluar sebagai PNS dan bekerja sebagai wartawan di Pikiran Rakyat (PR).

Sebagai wartawan, ia pernah dikirim ke Afghanistan untuk membuat laporan tentang para Mujahidin melawan pendudukan Soviet-Rusia, Palestina, dan Bosnia.

Baca Juga: Sempat Meremehkan, Bolsonaro Jadi Presiden ke Dua di Dunia yang Terinfeksi Virus Corona

Kemampuannya berbahasa Arab yang dipelajarinya di pesantren, membantunya dalam tugas tersebut.

Setelah pensiun dari Pikiran Rakyat (PR), Usep Romli tetap aktif menulis di sejumlah media, termasuk di HU Galamedia. Ia juga kerap diundang untuk menjadi pemateri baik dalam kegiatan yang menyangkut dunia kewartawanan ataupun dalam acara-acara budaya.

Kemampuannya menulis sudah terlihat sejak ia duduk di bangku Sekolah Pendidikan Guru (SPG). Karya-karyanya berupa sajak dan cerita pendek dalam bahasa sunda sudah sering dimuat di berbagi media. Bahkan tak sedikit yang sudah dibukukan.***

Editor: Brilliant Awal


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x