Network
GALAMEDIA - Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Bekasi telah memeriksa lebih dari 100 orang yang diduga memiliki kontak dengan kasus meninggalnya anggota Polsek Tambun. Pemeriksaan terus dilakukan secara meluas sembari menunggu hasil laboratorium.
"Ada lebih dari 100 orang yang kami periksa. Dan saat ini masih berlangsung," kata Juru Bicara Gugus Tugas Kabupaten Bekasi, Alamsyah, Jumat, 10 Juli 2020.
Pemeriksaan yang dilakukan Gugus Tugas, ujar Alamsyah, diberlakukan bagi warga sekitar yang diduga memiliki kontak langsung. Selain itu, pemeriksaan pun dilakukan pada anggota kepolisian lainnya.
Baca Juga: Kim Jeffery Kurniawan Menantikan Kelahiran Anak Pertama
"Untuk info terkait pemeriksaan terhadap anggota menjadi kewenangan Polres Metro Bekasi," ujar dia seperti dilaporkan wartawan PR, Tommi Andryandy.
Diberitakan sebelumnya, seorang anggota Polsek Tambun, meninggal dunia setelah dinyatakan positif terinfeksi covid-19. Polisi berusia 48 tahun ini tutup usia setelah dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Bekasi.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, polisi itu berinisial Y. Sebelum meninggal, perwira pertama ini mengalami demam usai mengantar istrinya berobat ke rumah sakit.
Baca Juga: Ashanty Posting Momen Ulang Tahun Aurel, Krisdayanti Jadi Sasaran Netizen
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol. Yusri Yunus sudah membenarkan kabar itu. Terkait dengan pemeriksaan polisi lainnya, Yusri memastikan hal itu tak sampai mengganggu pelayanan di Polsek Tambun.
