Emil Tawarkan Investasi Rp 600 Triliun ke Tunisia dan Yordania 

- 13 Juli 2020, 18:39 WIB
/humas/

 

GALAMEDIA - Yordania dan Tunisia tertarik menjalin kerja sama dengan Jabar, khususnya di bidang kesehatan dan pariwisata. Ketertarikan kerjasama itu disampaikan saat Gubernur Jawa Barat (Jabar) Ridwan Kamil menerima kunjungan Duta Besar (Dubes) Kerajaan Hashimiyah Yordania untuk RI H.E. Abdallah Abu Romman dan Dubes Republik Tunisia untuk RI Riadh Dridi Jumat (10/7/2020) lalu

“Kedatangan beliau-beliau (Dubes Yordania dan Tunisia) ini untuk memulai proses baru, yaitu untuk meningkatkan kerjasama ekonomi dan budaya Islam di antara kami,” ungkap Emil, sapaan Ridwan Kamil dalam siaran persnya, Senin 13 Juli 2020.

“Saya serahkan satu buku untuk duta besar, yakni buku tentang investasi yang bisa dilakukan di Jawa Barat senilai Rp 600 triliun. Beliau-beliau tertarik di bidang kesehatan, juga di pariwisata. Tadi beliau juga memberikan satu produk kosmetik dari Laut Mati,” imbuhnya.

Baca Juga: Cegah Vandalisme Taman Kota, Pemkot Bisa Libatkan Peran Serta Masyarakat

Emil berkomitmen untuk meningkatkan kerja sama dengan kedua negara tersebut. Ia mencontohkan kurma Tunisia yang memiliki prospek bisnis bagus di Jabar. 

Selain itu, kata Emil, kerjasama dengan Yordania dan Tunisia akan membangkitkan perekonomian Jabar di tengah pandemi Covid-19. 

“Tahun ini 60 tahun hubungan Indonesia dengan Tunisia. Dan tahun depan, 70 tahun hubungan Indonesia dengan Yordania. Hubungan kerja sama sangat baik. Mudah-mudahan ini menjadi kerja sama pascaCOVID-19 antara dua negara. Tunisia dengan Indonesia, dan Yordania dengan Indonesia,” ucapnya. 

Dalam pertemuan, Dubes Yordania H.E. Abdallah Abu Romman mengatakan, Indonesia, khususnya Jabar, memiliki arti penting bagi negaranya karena Konferensi Asia Afrika (KAA) pada 1955. 

Halaman:

Editor: Kiki Kurnia


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x