Pemerintah Diminta Mempercepat Hasil Swab Test untuk Menekan Penularan Covid-19

- 16 Juli 2020, 21:39 WIB
Wakil Bupati Garut  Helmy Budiman
Wakil Bupati Garut Helmy Budiman /Agus Somantri/

 


GALAMEDIA- Sejumlah warga di Kabupaten Garut berharap agar pemerintah dapat mempercepat hasil tes usap atau swab test dalam mendeteksi Covid-19, supaya wabah tersebut dapat dicegah dan tidak menyebar luas.

Ridwan Mustofa (43), salah seorang warga Kecamatan Karangpawitan, Kabupaten Garut  mengatakan, pemerintah harus bergerak cepat untuk bisa mengetahui orang yang menjalani swab test terjangkit Covid-19 atau tidak. Karena jika hasilnya lama, dikhawatirkan pasien yang diperiksa itu bisa menularkan virusnya ke orang sekitar, terutama keluarga dan orang terdekatnya.

Baca Juga: Berulang Tahun ke-31, Kim Woo Bin Kenang Masa Perjuangan 11 Tahun Lalu

"Tentunya saya berharap hasil 'swab test' itu bisa diketahui cepat, jangan lama. Apalagi yang saya dengar sampai sebulan baru diketahui (hasilnya). Kalau begitu, pasien yang positif bisa menular ke yang lain," ujarnya, Kamis 16 Juli 2020.

Ridwan mencontohkan, kasus dua orang tenaga kesehatan di Kabupaten Garut yang diperiksa tes usap atau swab test, hasilnya baru diketahui positif sebulan kemudian. Ia pun meyakini, selama itu tentu banyak orang yang sudah kontak dengan kedua pasien tersebut.

Baca Juga: Ada Klaster Baru di Institusi Pendidikan Kenegaraan, Emil Gandeng Petinggi TNI/Polri Gelar Tes Masif

"Sehingga terjadinya penularan tentunya sangat beralasan, dan itu sangat membuat kami khawatir akan lambatnya hasil pemeriksaan swab test ini," ucapnya..  

Wakil Bupati Garut, dr. Helmi Budiman, membenarkan untuk mengetahui hasil swab test memutuhkan waktu yang cukup lama, dan tentunya hal itu membuat masyarakat cemas terhadap penyebaran virus tersebut.

"Ini yang mencemaskan karena pemeriksaan kita hasilnya lama," katanya.

Halaman:

Editor: Kiki Kurnia


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x