Perubahan Aturan di Program Kartu Prakerja Tahun 2023, Apa Saja ?

- 18 Januari 2023, 14:07 WIB
Perubahan Aturan pada Program Kartu Prakerja di Tahun 2023
Perubahan Aturan pada Program Kartu Prakerja di Tahun 2023 /prakerja.go.id/
 
 
 
GALAMEDIANEWS - Perubahan pada  program Kartu Prakerja akan diaplikasikan pada tahun 2023. Lalu, apa sajakah perubahan tersebut ? Simak penjelasannya yang dikutip oleh Galamedianews.com dari akun resmi @prakerja.go.id
 

1. Program Kartu Prakerja tidak lagi menjadi program bantuan sosial

 
Peluncuran pertama kalinya program Kartu Prakerja yaitu pada tahun 2020. Semenjak itu, program Kartu Prakerja mengusung dua buah misi yaitu sebagai program peningkatan kompetensi angkatan kerja dan bantuan sosial. Dapat dikatakan, Kartu Prakerja sebagai program semi-bansos. Hal tersebut telah berlangsung selama dua tahun. Akan tetapi, mulai tahun ini program Kartu Prakerja hanya fokus terhadap peningkatan kompetensi angkatan kerja
 

2. Penerima bantuan sosial dapat mendaftar Kartu Prakerja

 
Seseorang yang terdaftar di program bantuan pemerintah mempunyai peluang untuk menjadi bagian dari peserta program Kartu Prakerja. Contoh program bantuan pemerintah seperti Program Keluarga Harapan (PKH), Bantuan Subsidi Upah(BSU), Bantuan Produktif Usaha Mikro dan lainnya.
 
 

3. Anggaran untuk nilai manfaat yang lebih besar

 
Pemerintah menggelontorkan sejumlah dana untuk program tahun 2023 lebih besar dibandingkan tahun-tahun sebelumnya. Total dari nilai manfaat yaitu Rp4.200.000. Rincian untuk setiap peserta terbagi menjadi beberapa pos, apa saja ? 
 
Penerima manfaat akan mendapatkan dana sejumlah Rp600.000 untuk biaya penggantian transportasi dan internet. Pengisian survey mendapatkan insentif sejumlah Rp100.000. Sedangkan, bantuan biaya pelatihan yaitu Rp3.500.000.
 

4. Tersedia opsi pelatihan luring (offline) dan bauran (hybrid)

 
Pelatihan yang bersifat luring untuk tahap 1 baru akan diselenggarakan di 10 provinsi. Begitu pula untuk pelatihan bauran.  Lokasinya yaitu berada di DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Timur, Jawa Tengah, Sulawesi Selatan, NTT, Bali, Papua, Kalimantan Barat, dan Sumatera Utara. Sama seperti tahun sebelumnya, pelatihan daring (online) dapat diakses dari mana saja sesuai domisili para penerima manfaat.
 

5. Format pelatihan yang berubah

 
Pada awalnya, penerima manfaat mendapatkan pelatihan berbentuk video. Namun, sekarang pelatihan akan berbentuk webinar. Kegiatan akan dilakukan secara langsung. Alhasil, pelatihan dapat dinikmati peserta secara real time
 

6.  Standardisasi kuantitas waktu pelatihan

 
Setiap peserta mempunyai minimal waktu pelatihan yang telah ditentukan. Dulu, minimal 6 jam  untuk mengikuti pelatihan. Seiring dengan perubahan tersebut kuantitas minimal waktu pelatihan menjadi bertambah. Aturan terbaru menetapkan 15 jam sebagai minimal waktu pelatihan. Hal tersebut bertujuan agar penerima manfaat mendapatkan hasil yang maksimal dan komprehensif.
 
Kabar baiknya,  program Kartu Prakerja akan berlanjut. Berdasarkan Peraturan Presiden Nomor 113 Tahun 2022 yang aturan pelaksanannya tertera pada Permenko Perekonomian no 17 tahun 2022.  Kapan waktu pembukaannya? Rencana pembukaan gelombang tahun ini yaitu di triwulan pertama. Pantau terus akun media sosialnya ya.***

Editor: Fasya Askanti

Sumber: prakerja.go.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Pemilu di Daerah

x