"Membakar di dalam (bangunan masjid) akhirnya terbakar, di atasnya terbakar, kita melakukan tindakan, kita amankan dia," katanya.
Dengan adanya peristiwa tersebut, aparat kepolisian langsung mencari informasi kondisi pelaku hingga diketahui ada riwayat gangguan jiwa.
Ternyata, lanjut dia, pelaku sudah ada riwayat pernah tiga kali masuk rumah sakit jiwa.
Baca Juga: PERSIB Kedatangan 2 Pemain Jelang Lawan Borneo FC di Stadion GBLA, Ini Sosoknya
Masyarakat tersebut, lanjutnya, pun turut menguatkan bahwa pelaku menderita gangguan jiwa.
"Ternyata punya rekam medis tiga kali rumah sakit jiwa, kita antarkan ke rumah sakit jiwa," katanya.
Saat dimintai keterangan, Kapolres mengungkapkan, pelaku saat itu mengaku kedinginan saat berada di dalam masjid.
Pelaku mencoba menghangatkan diri dengan membakar sejumlah benda yang ada di dalam masjid.
Baca Juga: LINK DOWNLOAD HIGH AND LOW The Worst X Cross Full HD 1080p Subtitle Indonesia, Tinggal Klik di SINI
Ia pun kembali menegaskan bahwa aksi pembakaran di dalam masjid itu murni karena perbuatan ODGJ, tidak ada unsur kesengajaan lainnya.