Puluhan Tahun Terpisah, Upaya Kara Bos Menemukan Ibu Kandungnya Berakhir Pilu

- 21 Juli 2020, 16:19 WIB
Kolase Bendera Korea Utara dan Korea Selatan.
Kolase Bendera Korea Utara dan Korea Selatan. /Pixabay

GALAMEDIA - Setelah Perang Korea pada awal 1950-an, lebih dari 160.000 bayi asal Korea diadopsi dan dibawa ke luar negeri. Kara Bos yang kini berusia 38 tahun termasuk salah satunya.

Kara ditemukan terlantar pada 18 November 1983 di tempat parkir sebuah pasar di Goesan, Provinsi Chungcheong Utara, Korea Selatan. Saat itu suaianya baru dua tahun.

Selang 10 bulan kemudian, ia diadopsi oleh pasangan asal Michigan, AS. Kara, memiliki nama Korea seperti tercantum dalam dokumen adopsinya yaitu Kang Mee-sok.

"Saya diadopsi ke Amerika Serikat ketika saya berusia sekitar dua tahun," ujar Kara kepada BBC News Korea.

Baca Juga: Kerjasama dengan Jepang, Ini Dua Program Disdik Jabar

Kara mengatakan ia adalah anak hasil adopsi yang 'bahagia'. Asimilasinya di AS juga sukses. Namun beranjak dewasa, Kara pun mencoba mencari keberadaan ibu biologisnya.

10 tahun lalu ia menikah dan pindah ke Belanda dan kini memiliki dua anak. Ketika anak perempuannya berusia sekitar dua tahun, ia tiba-tiba memikirkan ibu kandungnya.

"Ketika saya melahirkan anak perempuan saya, saya baru memahami ikatan kasih tanpa syarat yang sebenarnya, yang terbangun di dua tahun pertama masa perawatan anak," ujar Kara.

Baca Juga: Ibunya Dipenjara 16 Bulan, Supermodel Israel Mantan Leonardo DiCaprio Divonis Hukuman 9 Bulan

Halaman:

Editor: Lucky M. Lukman


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x