Jelang Operasi Patuh, Anggota Satlantas Polres Cimahi Jalani Rapid Test

- 22 Juli 2020, 14:25 WIB
Anggota Satlantas Polres Cimahi Jalani Rapid Test. (Laksmi Sri Sundari)
Anggota Satlantas Polres Cimahi Jalani Rapid Test. (Laksmi Sri Sundari) /


GALAMEDIA - Jelang Operasi Patuh Lodaya 2020, anggota Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Cimahi menjalani rapid test yang berlangsung di Mapolres Cimahi Jln. Amir Mahmud, Rabu 22 Juli 2020. Hal itu dilakukan guna mengetahui kondisi kesehatan para anggota.

Dalam kegiatan rapid test tersebut diikuti oleh 60 anggota Satlantas Polres Cimahi yang akan turun langsung dalan Operasi Patuh Lodaya 2020 yang akan  digelar selama 14 hari, dimulai tanggal 23 Juli hingga 5 agustus 2020.

Kasat Lantas Polres Cimahi, AKP Susanti Samaniah mengatakan, rapid test dilakukan kepada 60 anggota Satlantas yang nantinya bakal terjun ke lapangan dalam Operasi Patuh Lodaya 2020.

Baca Juga: Israel Dikecam, Penghancuran Tempat Karantina Milik Palestina Perburuk Penanganan Covid-19

"Kita lakukan rapid test untuk 60 anggota jajaran Satlantas yang nantinya akan  berhadapan langsung dengan masyarakat dalam Operasi Patuh Lodaya," ujarnya.

Tujuan dari rapid test ini, kata Susanti, untuk mengecek kondisi para anggota sebelum berhubungan langsung dengan masyarakat pada saat pelaksnaan Operasi Patuh Lodaya 2020.

"Harapannya, anggota semuanya dalam keadaan sehat, dan saat pelaksanakan Operasi Patuh Lodaya dalam kondisi fit," imbuhnya.

Baca Juga: Miliki Ratusan Butir Peluru dan Dua Senpi Laras Panjang Ilegal, AS Harus Berurusan dengan Polisi

Rapid test ini merupakan yang pertama dilakukan Satlantas Polres Cimahi untuk anggotanya. Susanti mengatakan, 60 alat rapid test tersebut didapat dari Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Cimahi,  dan Dinkes Kabupaten Bandung Barat (KBB).

"Kami dapat bantuan alat (rapid test) dari Kota Cimahi 30, dan dari Kabupaten Bandung Barat 30. Sebenarnya masih kurang, tapi kami maksimalkan yang ada," katanya.

Pelaksanaan Operasi Patuh Lodaya 2020  dalam masa pandemi Covid-19 ini, kata Susanti, tujuanya adalah meningkatkan kesadaran masyarakat akan aturan lalulintas, menekan angka kecelakan, dan mengurangi kemacetan, serta mengurangi penularan Covid-19.

Baca Juga: Tak Terima Ayah dan Ibu Dieksekusi, Berbekal AK-47 Bocah 14 Tahun Tembak Mati Pasukan Taliban

"Kita juga akan mengimbau masyrakat untuk menjalani protokol kesehatan, salah satunya adalah penggunaan masker. Jika ada masyarakat yang tidak menggunakan masker, kita lakukan imbauan untuk menggunakannya," terang Susanti. ***

Editor: Dadang Setiawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x