Cegah Hoaks dan Kampanye Hitam di Pilkada, Polda Jabar Bakal Bergerilya di Medsos

- 22 Juli 2020, 18:18 WIB
Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Pol. Saptono Erlangga Waskitoroso. (Dok)
Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Pol. Saptono Erlangga Waskitoroso. (Dok) /dok

GALAMEDIA - Polda Jabar akan mulai bergerilya di media sosial menjelang Pilkada Serentak 2020. Langkah itu dilakukan untuk mengantisipasi terjadinya kampanye hitam, hoaks dan lainnya di media sosial.

Hal tersebut diungkapkan Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Pol. Saptono Erlangga kepada wartawan di Mapolda Jabar, Jln. Soekarno-Hatta, Kota Bandung, Rabu 22 Juli 2020.

Masih dikatakannya, saat ini Polda Jabar melalui Ditreskrimsus dan Humas telah melakukan patroli siber mengantisipasi adanya saling serang di media sosial saat kampanye Pilkada 2020.

"Kami dari Polri melakukan langkah antisipasi dengan melakukan patroli siber serta memantau akun-akun medsos antar pendukung calon kepala daerah," terang Erlangga.

Erlangga menambahkan, persiapan lainnya yang dilakukan Polda Jabar yakni berkordinasi dengan KPU sebagai penyelenggara pilkada serentak. Itu dilakukan agar pemahaman mengenai protokol kesehatan tetap dilaksanakan.

"Kita masih masuk masa pandemi, protokol kesehatan saat pelaksanaan pilkada tetap dilaksanakan dengan baik. Ini perlu terus diingatkan ke masyarakat," jelasnya.

Terkait pelanggaran pilkada, lanjut Erlangga menegaskan, Gakkumdu yang dibentuk bersama Kejaksaan akan dimaksimalkan memantau potensi dugaan pelanggaran selama Pilkada serentak.

"Kami optimalkan sesuai arahan Kapolri, agar Gakkumdu bekerja maksimal," jelasnya.

Masih dikatakan Erlangga, personel yang dilibatkan untuk pengamanan Pilkada serentak di Jabar yakni sebanyak 2/3 dari jumlah total personel.

Halaman:

Editor: Lucky M. Lukman


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x