Banyak Negara Disebut Bakal Susul Korea Selatan Masuk Jurang Resesi, Indonesia Termasuk Enggak Ya?

- 23 Juli 2020, 12:00 WIB
Ilustrasi Bank of England.
Ilustrasi Bank of England. /

GALAMEDIA - Negara Korea Selatan masuk ke jurang resesi akibat pertumbuhan ekonomi terkontraksi minus 3,3 persen pada kuartal II 2020. Pada kuartal I 2020, ekonomi Negeri Ginseng ini sudah minus 1,3 persen.

Kondisi seperti itu momen pertama Korea selatan masuk jurang resesi setelah 17 tahun terakhir berhasil menjaga perekonomiannya.

Sebelumnya, ekonomi Korea Selatan tumbuh baik sebagai dampak kemajuan industri dan teknologi, termasuk industri musik dan film yang dikenal dengan sebutan K-Pop dan K-Drama.

Baca Juga: Berusaha Peluk Suami, Seorang Istri Malah Dicekik Hingga Tak Bernyawa Saat Pesta Miras Berdua

Sebelum Korea Selatan, Singapura negara tetangga paling dekat dengan Indonesia juga mengumumkan diri masuk ke jurang resesi. Lantas, siapa lagi negara yang berpotensi menyusul Korsel dan Singapura ke jurang resesi pada kuartal II 2020 ini?

Menteri Keuangan Sri Mulyani mengungkapkan proyeksi pertumbuhan ekonomi dari survei Bloomberg menunjukkan beberapa negara akan menyusul Korea Selatan dan Singapura masuk jurang resesi. Sebab, pertumbuhan ekonomi beberapa negara tersebut sudah minus pada kuartal I 2020.

Pertama, Inggris. Ekonomi negara yang baru saja keluar dari Uni Eropa itu diperkirakan akan minus 17,9 persen pada kuartal II 2020. Sebelumnya, Inggris sudah minus 1,6 persen pada kuartal I 2020.

Baca Juga: Kekasih Yodi Prabowo Kaget, Warga Pergoki Dirinya Pulang Bareng Sama Pria Mencurigakan di TKP

Kedua, Jerman, dengan proyeksi ekonomi minus 11,9 persen pada kuartal II 2020 dari sebelumnya sudah minus 2,3 persen.

Ketiga, Prancis, yang diproyeksikan memburuk ke minus 19,6 persen pada kuartal II 2020 dari sebelumnya sudah minus 5 persen.

Keempat, Jepang. Proyeksi Bloomberg, ekonomi Negeri Sakura akan minus 8,3 persen pada kuartal II 2020. Sementara pada kuartal I 2020, Jepang sudah minus 1,7 persen.

Proyeksi negatif dari survei Bloomberg juga menyasar Indonesia. Namun, resesi belum akan menimpa Indonesia pada kuartal II 2020 karena ekonomi kuartal I 2020 masih positif 2,97 persen.

Baca Juga: Deplu AS Sebut Konsulat China di Houston Pusat Pencurian Penelitian dan Spionase

"Indonesia, menurut Bloomberg, akan lebih dalam dari minus 3,1 persen menjadi minus 3,4 persen pada kuartal II 2020," ucap Sri Mulyani, dikutip Kamis (23/7/2020).

Sementara, proyeksi lain dari lembaga riset internasional, Morgan Stanley, memperkirakan negara Asia lain yang akan jatuh ke jurang resesi adalah Hong Kong. Ekonomi Hong Kong yang sudah minus 8,9 persen diperkirakan akan memburuk ke minus 9,4 persen pada kuartal II 2020.

Di Asia Tenggara, ada Filipina dan Thailand yang akan masuk jurang resesi. Ekonomi Filipina diperkirakan minus 14 persen pada kuartal II 2020 dari sebelumnya sudah minus 0,2 persen.

Sedangkan Thailand diramal minus 10 persen dari sebelumnya sudah minus 1,8 persen pada kuartal I 2020.***

Editor: Dicky Aditya


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x