UPDATE Korban Gempa Turki : Korban Jiwa Lebih Dari 44.000 Orang

- 28 Februari 2023, 19:51 WIB
Korban bencana gempa Turki terus bertambah. Update terbaru menurut Badan Kedaruratan Bencana Turki atau AFAD menyatakan pada hari Senin 27 Februari 2023 ada penambahan korban jiwa sebanyak 818 orang. sehingga total korban jiwa gempa Turki yang pertama ini sebanyak 44.374 orang. Untuk membantu proses
Korban bencana gempa Turki terus bertambah. Update terbaru menurut Badan Kedaruratan Bencana Turki atau AFAD menyatakan pada hari Senin 27 Februari 2023 ada penambahan korban jiwa sebanyak 818 orang. sehingga total korban jiwa gempa Turki yang pertama ini sebanyak 44.374 orang. Untuk membantu proses /anadolu agency

GALAMEDIANEWS - Korban bencana alam gempa Turki terus bertambah. Gempa bumi yang terjadi pada Senin 6 Februari 2023 yang berpusat di Turki Selatan ini telah menyebabkan banyak orang yang ada di Turki meninggal dunia. Gempa itu telah mengguncang wilayah Turki seluas 110.000 kilometer persegi

Update atau kabar terbaru kali ini tentang korban gempa bumi di Turki terus bertambah. Menurut Pemerintah Turki yang diwakili oleh Badan Bencana Turki mengumumkan bertambahnya korban jiwa beserta korban luka – luka akibat bencana gempa bumi yang melanda Turki.

Dilansir dari laman berita Anadolu Agency, menurut Menurut The Disaster and Emergency Management Presidency (AFAD) atau Badan Kedaruratan Bencana Turki menyatakan bahwa update untuk korban jiwa sampai hari Senin 22 Februari 2023 terdapat penambahan korban jiwa sebanyak 818 orang.

Baca Juga: DAFTAR TARIF Tol Cisumdawu yang Mulai Berlaku Hari Ini, Ada yang Tembus Rp 83.000!

Sehingga total jumlah korban jiwa mencapai 44.374 orang. Menteri Dalam Negeri Turki juga menyatakan bahwa  ada sekitar  26.000 rumah yang runtuh akibat gempa yang terjadi pada Senin lalu yang berpusat di Provinsi Kahramanmaras.

Menurut Yunus Sezer selaku Pimpinan Badan Kedaruratan Bencana Turki atau AFAD, dari 26.000 bangunan yang roboh itu, sebanyak 21.000 bangunan telah selesai dalam operasi pencarian dan  penyelamatan korban gempa. Sehingga tinggal tersisa sekitar 5.000 bangunan yang memungkinkan adanya korban jiwa bertambah.

Menurut AFAD sebanyak 13 Juta orang di Turki terkena dampak dari gempa pertama itu. Sementara itu, untuk gempa kedua di Turki tepatnya di Provinsi Hatay yang terjadi pada Senin 20 Februari 2023 juga memakan korban.

Jumah Tim Sar yang melakukan proses pencarian korban gempa juga masih banyak. Menurut Yunus Sezer, masih ada sekitar 230.000 personel dari dalam Negeri Turki yang membantu proses pencarian korban gempa.

Sementara Personel Tim Sar dari luar Turki hanya tersisa sekitar 1.180 orang. Selama proses pencarian korban, Tim Sar menggunakan 116 Helikopter dan 78 Pesawat. Selain itu Tim Sar juga menggunakan nya untuk mengirimkan logistik kepada korban bencana gempa di Turki.

Baca Juga: Budidaya Udang Vaname Hewan Laut yang bisa Hidup di Air Tawar

Selain bantuan itu, pemerintah Turki juga sudah memberikan bantuan berupa uang tunai kepada para korban gempa. Bantuan tunai yang diberikan Pemerintah Turki kepada korban gempa sebesar 10.000 lira Turki ($531).

Untuk membantu pemulihan korban pasca gempa, AFAD membuat pusat layanan sosial keliling ditugaskan untuk upaya dukungan psikologis bencana. Pusat layanan social keliling itu ada di 4 Provinsi diantaranya di Provinsi Kahramanmaraş, Provinsi Hatay, Provinsi Osmaniye, dan Provinsi Malatya. Sebanyak 698.244 orang mendapatkan dukungan psikososial, dengan rincian 497.093 di zona gempa dan 201.151 di luar zona gempa.

Sebelumnya telah terjadi gempa bumi yang dahsyat dengan kekuatan 7,8 Skala Richter yang mengguncang negara Turki. Gempa bumi ini terjadi pada Senin tanggal 6 Februari 2023 yang berpusat di Provinsi Kahramanmaras, Turki Selatan. Ini merupakan gempa pertama sebelum gempa kedua yang terjadi Senin lalu.

Akibat gempa itu, 10 Provinsi yang paling parah terdampak gempa ditetapkan pemerintah Turki sebagai Keadaan Darurat bencana. Keadaan darurat itu ditujukan kepada 10  Provinsi yang terparah akibat bencana gempa itu. Keadaan darurat ini diberlakukan selama 3 bulan lama nya. Parlemen Turki menyetujui keadaan darurat 3 bulan untuk mempercepat upaya bantuan. Berikut ini 10 Provinsi di Turki yang ditetapkan sebagai Keadaan Darurat Bencana :

Baca Juga: Misi Medis Darurat Ina-EMT di Turki Berakhir, Pemerintah Indonesia Hibahkan Rumah Sakit Lapangan

1.       Provinsi Adana.

2.       Provinsi Adiyaman.

3.       Provinsi Diyarbakir.

4.       Provinsi Gaziantep.

5.       Provinsi Hatay.

6.       Provinsi Kahramanmaras.

7.       Provinsi Kilis.

8.       Provinsi Malatya.

9.       Provinsi Osmanie.

10.   Provinsi Sanliurfa.***

Editor: Ryan Pratama

Sumber: Anadolu Agency


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x