Suriah Luncurkan Mortir, Israel Lakukan Aksi Balasan 'Berlebih' Lewat Serangan Udara

- 25 Juli 2020, 19:22 WIB
Pesawat Israel ketika melakukan serangan udara di wilayah Suriah. (Antara/istimewa)
Pesawat Israel ketika melakukan serangan udara di wilayah Suriah. (Antara/istimewa) /

GALAMEDIA - Pasukan militer Israel melancarkan serangan udara dengan target pos militer Suriah pada Jumat, 24 Juli 2020. Aksi yang dilakukan merupakan balasan atas tembakan mortir Suriah menuju Dataran Tinggi Golan yang diduduki Israel.

"Serangan ini berhasil mengenai sejumlah sasaran, termasuk pos-pos pantau SAF dan sistem pengumpulan intelijen yang berlokasi di pangkalan SAF," kata militer Israel dalam sebuah keterangan, merujuk pada Pasukan Bersenjata Suriah (SAF).

Baca Juga: Ridwan Kamil: Sekolah di Jabar Bisa Terapkan KBM Tatap Muka, Tapi....

Kantor Berita Suriah, SANA, mengutip narasumber dari pihak militer negara itu, menulis beberapa helikopter Israel menargetkan tiga pos penjagaan luar di wilayah Quneitra, Suriah bagian selatan.

Israel meluncurkan rudal antitank dalam serangan "berlebihan". Menurut SANA, serangan itu mengakibatkan dua orang terluka dan sejumlah titik di area hutan terbakar.

Serangan tersebut dilancarkan beberapa jam usai pihak militer Israel menyebut pihaknya mendengar ledakan dari area yang dipegang Suriah di wilayah Dataran Tinggi Golan.

Baca Juga: AS Copot Lambang di Gedung Konsulat, Warga Chengdu Setuju Pemerintah China Lakukan Aksi Balasan

Ditulis Antara, tidak ada laporan mengenai korban luka atau tewas, namun sebuah gedung dan kendaraan milik warga Israel rusak.

Ketegangan antara Israel dan Suriah meningkat sepanjang pekan ini usai seorang kombatan dari kelompok Hizbullah di Lebanon tewas dalam serangan Israel di wilayah pinggiran Damaskus, Suriah, pada Senin, 20 Juli 2020.

Halaman:

Editor: Lucky M. Lukman


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Pemilu di Daerah

x