GALAMEDIA - Kepala Perwakilan Bank Indonesia (KPw BI) Solo, Bambang Pramono, mengungkapkan, di masa pandemi Covid 19 ini, sektor UMKM mengalami kondisi yang tidak menentu. Dalam menghadapi kondisi itu, diperlukan kreatifitas dan kemauan para pelaku UMKM agar mampu terus bertahan.
"Salah satu strategi yang bisa diambil UMKM di masa pandemik yang masih terkendala PSBB dan physical distancing, adalah melakukan pemasaran secara digital dengan memanfaatkan platform digital. KPwBI Solo akan memberikan pendampingan dan fasilitasi kepada UMKM dalam berbagai bentuk, antara lain pendampingan teknis, fasilitasi akses pembiayaan, dan fasilitasi akses pemasaran," katanya, Selasa, 28 Juli 2020.
Baca Juga: Tak Seindah Tahun Lalu, Hewan Kurban di Sumedang Sepi Pembeli
Bambang Pramono menegaskan, KPw BI Solo berkomitmen terus mendukung program pemerintah dalam pemulihan dan pemberdayaan UMKM yang terdampak Covid-19. Di antara dukungan tersebut adalah, BI Solo melaksanakan capacity building bagi UMKM dalam pemanfaatan platform digital, yaitu melalui e-commerce dan kemudahan pembayaran dengan memperkenalkan Quick Response Code Indonesia Standar (QRIS) kepada UMKM.
Dalam menghadapi kondisi new normal, sambungnya, KPw BI Solo mengenalkan produk-produk UMKM melalui kegiatan “UMKM Virtual Expo”. UMKM Virtual Expo merupakan kerjasama antara KPw BI Solo, Otoritas Jasa Keuangan (OJK), dan Solopos, dengan bentuk kegiatan Onboarding UMKM mulai Juli 2020 sampai Agustus 2020 secara virtual.
Baca Juga: Presiden Jokowi Tetapkan Kawasan Jabodetabekpunjur Dikelola Lembaga Khusus
"Kegiatan ini untuk menjawab tantangan utama yang dihadapi Indonesia saat ini, yakni pemulihan ekonomi nasional akibat dampak Covid-19 dan mendorong ekonomi keuangan digital, khususnya sektor informal, UMKM, dan syariah, sebagai sumber pertumbuhan ekonomi baru," tandasnya.
Di "UMKM Virtual Expo", KPw BI Solo menampilkan Kepala OJK Solo, Eko Yunianto, yang menjelaskan mengenai Digital Kredit UMKM (DigiKU) yang digagas OJK dan Himbara (Himpunan Bank-Bank Milik Negara) dan motivator bisnis, Renee Suhardono, tentang cara mempertahankan bisnis UMKM di masa pandemi dengan tema “Beyond Survival : Berteman dengan Ketidakpastian”.
Baca Juga: Ditinggal Panen Ikan, Rumah Mumu Dimakan si Jago Merah