Hari Raya Idul Adha, Pemkot Cimahi Izinkan Warga Luar Mudik ke Cimahi

- 30 Juli 2020, 07:19 WIB
  Wali Kota Cimahi, Ajay M. Priatna saat memimpin rapat Forkopimda dan Ulama Umaro di Kediamannya  Jln. Karya Bakti, Rabu, 29Juli 2020. (Laksmi Sri Sundari).
Wali Kota Cimahi, Ajay M. Priatna saat memimpin rapat Forkopimda dan Ulama Umaro di Kediamannya Jln. Karya Bakti, Rabu, 29Juli 2020. (Laksmi Sri Sundari). /


GALAMEDIA - Pemerintah Kota (Pemkot) Cimahi mengizinkan warga dari luar daerah untuk mudik ke Cimahi merayakan Hari Raya Idul Adha, yang bertepatan dengan long weekend. Meski begitu, harus ada beberapa syarat yang harus dipenuhi para pemudik, mengingat pandemi Covid-19 masih berlangsung sampai saat ini.

"Mudik tetap ada, walaupun tidak sedahsyat Idulfitri. Saya rasa juga masyarakat sudah paham kalau sekarang masih pandemi Covid-19," kata Wali Kota Cimahi, Ajay M. Priatna usai rapat Forkopimda dan Ulama Umaro di Kediamannya  Jln. Karya Bakti, Rabu, 29 Juli 2020.

Menurutnya,  pemudik dari luar daerah wajib lapor ke pengurus RT dan RW, agar memudahkan pelaksanaan tracing kedatangan, jika ada kasus positif Covid-19.

Baca Juga: DR. K.H. Adib, M.Ag Segera Rolling Pejabat di Lingkungan Kemenag Kanwil Jabar

"Untuk antisipasi, pemudik wajib lapor ke RT/RW setempat. Jadi memudahkan pendataan wilayah kedatangan mereka," terang Ajay.

Selain itu, pemudik juga wajib memeriksakan diri ke puskesmas terdekat. Bila memungkinkan bisa melaksanakan rapid test maupun swab test mandiri.

"Apalagi yang menginap untuk beberapa hari, wajib ke puskesmas dulu melaporkan kedatangan dan kondisi kesehatan. Bisa juga melakukan rapid test mandiri biar lebih aman," terangnya.

Baca Juga: 30 Juli: Persib Juara Liga Indonesia Edisi Perdana

Saat ini, Kota Cimahi sendiri berada di zona oranye atau kategori zona resiko sedang  penyebaran Covid-19, karena ada penambahan kasus positif Covid-19 di sejumlah wilayah di Kota Cimahi.

"Kita sekarang masih zona oranye, karena ada penambahan kasus. Terbaru, ada penambahan 2 kasus positif, tapi kasus impor bukan kasus lokal. Kebetulan mereka datang dari Jakarta dan yang satu lagi dari Papua," jelasnya.

Ajay berharap masyarakat semakin disiplin menerapkan protokol kesehatan, mengingat pandemi Covid-19 masih belum berakhir. "Sebetulnya sudah bagus, tapi di beberapa wilayah memang agak longgar. Tapi dibanding kota lain, kita lebih baik dalam disiplin mengenakan masker," tuturnya.

Baca Juga: Untuk Rampas Dana Pemerintah Suriah, Amerika Serikat Incar Anak Presiden Bashar Al-Assad

Sementara itu, Kepala Bagian Operasi (KBO) Satlantas Polres Cimahi, Iptu Duddy Iskandar mengatakan, pihaknya tidak akan melakukan penyekatan kendaraan di perbatasan Kabupaten Bandung Barat, dan Cimahi menjelang Idul Adha.

"Tidak akan ada penyekatan, paling hanya mengandalkan penyekatan di wilayah masing-masing saja," ungkapnya. ***


Editor: Dadang Setiawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x