Hampir 48 Ribu Pedagang Pasar Tradisional Digaet Bank BRI untuk Berjualan Secara Daring

- 30 Juli 2020, 15:17 WIB
Pedagang di Pasar Kosambi Bandung
Pedagang di Pasar Kosambi Bandung /Ade Bayi Indra/PR

GALAMEDIA - Hampir 48 ribu pedagang pasar tradisional seluruh Indonesia terdaftar dalam aplikasi web pasar digaet Bank BRI untuk berjualan dalam jaringan (daring) sejak diluncurkan pada Mei 2020 untuk mendorong pemulihan ekonomi nasional.

“Ini merupakan pusat pertumbuhan dalam ekosistem pasar,” kata Direktur Utama BRI Sunarso dalam diskusi daring di Jakarta, Kamis 30 Juli 2020.

Hingga 27 Juli 2020, lanjut dia, sudah ada 4.300 laman pasar di seluruh Indonesia dan diprediksi akan terus bertambah hingga akhir tahun ini.

Baca Juga: 89.564 Pejabat di China Dihukum karena Tak Mau Berhemat

Bank BUMN ini akan lebih gencar melakukan edukasi kepada pelaku usaha ultra mikro tersebut karena potensi yang besar mengingat di Tanah Air terdapat 14 ribu pasar tradisional dengan jumlah pedagang sekitar 2,5 juta pedagang.

Dia menjelaskan dengan aplikasi web pasar itu diharapkan mendorong geliat perekonomian masyarakat pada masa pandemi Covid-19 sehingga pada akhirnya mendongkrak ekonomi pulih lebih cepat.

Selain mengurangi jarak fisik antara pedagang dan pembeli di pasar tradisional, web pasar juga mendorong sistem pembayaran digital atau nontunai, sekaligus menciptakan lapangan kerja bagi kurir.

Baca Juga: Ditawarkan Lebih dari Rp 4 Miliar, Tas Himalaya Birkin Koleksi Hermes Bikin Fashionista Kalap

Dalam mekanismenya, pedagang akan diberikan aplikasi web pasar dalam penawaran barang.

Halaman:

Editor: Kiki Kurnia


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x