Network
GALAMEDIA - Idul Adha tahun 2020 ini, terasa berbeda dibandingkan dengan tahun sebelumnya, hal ini dikarenakan tengah berada saat situasi Adaptasi Kebiasaan Baru (new normal) pandemi virus corona (Covid-19).
Hal tersebut, dilakukan oleh Unit Kegiatan Mahasiswa Fastabiqul Khoirat (UKM FK) ARS University bekerjasama dengan MID Islamic School menggelar kegiatan diskusi yang bertajuk “Hikmah Dibalik Qurban” dengan menghadirkan narasumber dari Pengasuh MID Islamic School, Al Habib Muhammad Ali Ridho Bin Fauzi Bin Yahya.
Demikian dikatakan, Marketing Communication Universitas Adhirajasa Reswara Sanjaya (ARS University) Dwinta Mulyanti SE., MM., melalui press release yang diterima galamedianews.com, Kamis, (30/7/2020).
Baca Juga: Menteri Pertanian Zimbabwe Menjadi Pejabat Senior Pertama yang Meninggal Akibat Covid-19
Menurutnya, kegiatan tersebut dilakukan sebagai bagian dari Unit Kegiatan Mahasiswa Fastabiqul Khoirat (UKM FK) ARS University untuk mengingatkan kembali atau merefleksikan diri sebagai kaum muslim akan makna Idul Adha tersebut.
“Idul Adha ini, sebagai momentum dimana kita diminta untuk merenungkan makna dan arti berbagi serta mengingatkan kita untuk menambah ketaatan dan keimanan kepada sang Khaliq. Tentunya, kita akan teringat kisah Nabi Ibrahim AS yang diperintahkan Allah SWT untuk menyembelih putranya Nabi Ismail AS, hal ini merupakan bukti nyata ketaatan dan keimanannya,” katanya.
Hal tersebut, Idul Adha tahun ini, katanya, diharapkan bisa dijadikan sebagai motivasi diri bagi semua umat muslim untuk berserah diri dengan menambah ketebalan iman seseorang akan arti dari berbagi sesama dengan berkurban.
Tentunya, kini ujian yang paling nyata yakni kini masih dalam ujian virus corona (Covid 19) yang tak kunjung usai, tak ada sesorang pun yang bisa memprediksinya kapan akan berakhir,” ucap Dwinta.
Baca Juga: Salurkan Hewan Kurban, Nurhayatai Monoarfa Akan Saksikan Penyembelihan di Kantor DPC PPP Garut
