Dispernak KBB Terjunkan 36 Petugas Pemeriksaan Post Mortem Hewan Kurban

- 31 Juli 2020, 09:32 WIB
Aktivitas tahunan umat Islam di seluruh dunia, menyembelih hewan kurban dan membagi-bagikan dagingnya.
Aktivitas tahunan umat Islam di seluruh dunia, menyembelih hewan kurban dan membagi-bagikan dagingnya. /- Foto: Seputartangsel.com / Sugih Hartanto

GALAMEDIA - Dinas Perikanan dan Peternakan (Dispernakan) Kabupaten Bandung Barat menerjunkan 36 petugas pemeriksaan post morten hewan kurban yang disebar ke sejumlah titik pemotongan, Jumat 31 Juli 2020.

"Setelah hewan disembelih, dilakukan pemeriksaan post mortem  pada bagian-bagian seperti  kepala, jantung, paru-paru, hati, limpa, usus dan lambung serta daging (karkas)," kata Kepala Dispernakan Kabupaten Bandung Barat Undang Husni Tamrin melalui Kepala Seksi Zoonosis dan Kesejahteraan Hewan, Acep Rohimat kepada galamedianews.com, Jumat 31 Juli 2020.

Ia menjelaskan, pemeriksaan  ini untuk memastikan daging tersebut layak untuk disalurkan dan aman dikonsumsi. Untuk pemeriksaan tersebut  diterjunkan tim yang  terdiri dari dokter hewan, paramedis dan penyuluh peternakan lapangan.

Baca Juga: Puluhan Tahanan Polres Cimahi Shalat Idul Adha Dari Balik Jeruji

"Melalui kegiatan ini diharapkan daging kurban yang beredar di masyarakat adalah daging aman, sehat, utuh dan halal untuk dikonsumsi," ujarnya.

Menurutnya, di tengah pandemi Covid-19 ini kegiatan pemotongan hewan kurban tetap harus menerapkan protokol kesehatan.  Di antaranya di lokasi penyembelihan hanya dihadiri oleh panitia dan petugas, pendistribusian daging dilakukan oleh panitia ke rumah mustahik.

"Selain itu,  pengaturan jarak minimal satu meter dan tidak saling berhadapan, saat pengulitan,  pencacahan,  penanganan dan pengemasan daging," tuturnya.

Baca Juga: Begini Saran MUI Jabar Soal Teknis Pembagian Daging Kurban

Ia sebelumnya telah mengimbau, panitia kurban  berasal dari lingkungan tempat tinggal yang sama. Bagi petugas dari luar daerah harus memiliki surat keterangan sehat dari rumah sakit atau puskesmas.

"Kami pun mengimbau kepada panitia kurban untuk melakukan pengukuran suhu tubuh di setiap pintu masuk tempat penyembelihan hewan kurban," jelasnya.***

Editor: Brilliant Awal


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x