Pertamina EP dan Yayasan Owa Jawa Habituasi Uwa dan Gomeh di Gunung Puntang Banjaran

- 31 Juli 2020, 16:01 WIB
Owa Jawa
Owa Jawa /Pertamina.com/

"Ini hal yang penting. Sebenarnya, program reintroduksi Owa Jawa tidak selesai saat habituasi lalu pelepasliaran. Setelah itu, dan ini yang terpenting, adalah memastikan mereka berkembang biak, tidak diburu, hutan tidak dirambah manusia untuk perkebunan dan perumahan,” jelas Dadang.

Baca Juga: Raja Salman Ucapkan Selamat Idul Adha pada Semua Orang Ditengah Pandemi Covid-19

Menurut dia, Owa Jawa memiliki peran penting di ekosistem. Mereka akan menyebarkan biji-bijian dari buah yang mereka makan, dan secara tidak langsung menjaga kelestarian hutan. Owa itu adalah indikator kualitas hutan yang baik.

“Dengan adanya Owa di suatu hutan, kualitas hutan untuk hewan lain juga akan lebih baik,” ujarnya.

Sejak 2013 hingga 2019, Pertamina EP Asset 3 Subang Field dan Yayasan Owa Jawa telah melepasliarkan 24 Owa Jawa. Ukong dan Gomeh merupakan dua dari enam Owa Jawa yang dihabituasi sepanjang 2020. Owa Jawa sudah masuk daftar merah IUCN dengan status vulnerable karena tersisa sekitar 2.000-4.000 ekor, Owa Jawa merupakan spesies Owa yang paling langka di dunia.

Baca Juga: Perekonomian Lima Negara Ini Hancur Akibat Pandemi Virus Corona

Di samping karena kerap diburu, jumlah Owa Jawa yang sedikit juga diakibatkan sifat alaminya. Proses reproduksi Owa Jawa juga lama, sifat teritorial Owa dan sifatnya yang monogami menyebabkan sulitnya konservasi primata setia ini karena populasinya memang sangat sedikit. Hal inilah membuat populasi Owa Jawa menuju kepunahan.

Kerja sama Pertamina EP Subang Field dengan Yayasan Owa Jawa meliputi program reintroduksi dan monitoring Owa Jawa di kawasan Hutan Lindung Gunung Malabar Jawa Barat, perlindungan Owa Jawa dan habitatnya, mendukung program konservasi Owa Jawa seperti pemulihan habitat, pemberdayaan masyarakat, ekowisata, komubikasi dan edukasi, penelitian, hingga peningkatan SDM terkait konservasi Owa Jawa.

Baca Juga: Penangkapan Djoko Tjandra Sangat Susah, Mendagri Berikan Apresiasi pada Polri

Adam Maryanto, Pjs Field Manager Subang, mengatakan kegiatan pemindahan Ukong dan Gomeh bersama dengan Yayasan Owa Jawa merupakan bagian dari translokasi sebanyak enam Owa Jawa dari kawasan Cigembong Lido ke kawasan Hutan Lindung Gunung Malabar, atau tepatnya di Gunung Puntang.

Halaman:

Editor: Kiki Kurnia


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x