Sepasang Kura-kura Ceper jadi Penghuni Baru Kebun Binatang Bandung

- 1 Agustus 2020, 15:49 WIB
/

GALAMEDIA - Sepasang kura-kura ceper (Cyclemys dentata) menjadi koleksi terbaru Kebun Binatang Bandung atau Bandung Zoological Garden (Bazoga).

Kurator reptil Bazoga, Panji Ahmad Fauzan mengatakan, hewan amfibi itu memiliki keunikan berupa tempurungnya yang menyerupai serat kayu. Selain itu, kura-kura ceper itu memiliki duri di sisi-sisi tempurungnya sebagai alat perlindungan diri dari predator.

"Kita punya kura-kura ceper itu 17 ekor, sekarang bertambah dua jadi 19 ekor," kata Panji di Bazoga, Kota Bandung, Sabtu 1 Agustus 2020.

Baca Juga: Seorang Dokter Muda di Majalengka Dinyatakan Positif Covid-19

Dua kura-kura itu, kata dia, menetas pada 15 Mei 2020. Dari tiga telur kura-kura yang ditetaskan, dia mengatakan hanya dua ekor yang berhasil menetas.

Panji menjelaskan populasi hewan endemik tersebut bisa ditemui di Asia Tenggara. Untuk wilayah nusantara, kata dia, kura-kura itu bisa biasa ditemui di Jawa, Sumatera, Kalimantan, dan Bali.

"Kalau jumlah populasinya Indonesia, beberapa waktu lalu saya cari, belum ada penelitiannya, tapi satwa ini belum berstatus dilindungi, ini biasanya masih ada yang jual," kata Panji.

Baca Juga: Dituding Sebarkan Corona ke 5.200 Orang, Pendiri Sekte Kristen Rahasia di Korea Selatan Ditangkap

Kura-kura tersebut, baik jantan maupun betina, ukurannya bisa mencapai 25 centimeter. Dalam sekali bertelur, kura-kura itu bisa menghasilkan dua hingga empat telur dengan masa inkubasi hingga 75 hari.

Halaman:

Editor: Kiki Kurnia


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x