Pertama di Dunia Vaksinasi Massal Corona Digelar Oktober, Pemerintah Rusia Dahulukan Dokter dan Guru

- 2 Agustus 2020, 07:47 WIB
Rusia mulai menggelar vaksinasi massal pada Oktobe 2020. Pemerintah mendahulukan dokter dan guru dalam pelaksanaannya.
Rusia mulai menggelar vaksinasi massal pada Oktobe 2020. Pemerintah mendahulukan dokter dan guru dalam pelaksanaannya. /

GALAMEDIA - Setelah vaksin Covid-19 (virus corona) tuntaskan uji klinis, Menteri Kesehatan Rusia sedang mempersiapkan kampanye vaksinasi massal pada Oktober 2020.

Menteri Kesehatan Mikhail Murashko mengatakan Gamaleya Institute, sebuah fasilitas penelitian negara di Moskow, telah menyelesaikan uji klinis vaksin dan dokumen sedang dipersiapkan untuk mendaftarkannya, kantor berita Interfax melaporkan.

Dia mengatakan dokter dan guru akan menjadi orang pertama yang divaksinasi. "Kami merencanakan vaksinasi yang lebih luas untuk Oktober," kata Murashko seperti dilansir Star News, Ahad (2/8/2020).

Baca Juga: Puji Langkah Boris Johnson Soal Aneksasi Israel, Diplomat Palestina: Perjelas Dia Bukan Trump

Sebuah sumber mengatakan kepada Reuters hari ini bahwa potensi vaksin Covid-19 pertama Rusia akan mendapatkan persetujuan peraturan lokal pada bulan Agustus dan akan diberikan kepada petugas kesehatan segera sesudahnya.

The Gamaleya Institute telah mengerjakan vaksin berbasis adenovirus. Namun kecepatan di mana Rusia bergerak untuk meluncurkannya telah mendorong beberapa media Barat untuk mempertanyakan apakah Moskow menempatkan prestise nasional di atas sains dan keselamatan.

Kepala Dana Investasi Langsung Rusia, Kirill Dmitriev menyamakan apa yang dia katakan adalah keberhasilan Rusia dalam mengembangkan vaksin dengan peluncuran Sputnik 1 1957 Uni Soviet, satelit pertama di dunia.

Baca Juga: Kalau Bisa Jangan Pulang Dulu ke Jakarta Hari Ini, Jakarta-Cikampek Padat!

Pada hari Sabtu (1/8/2020), Rusia melaporkan 95 kematian tambahan dari coronavirus baru, sehingga totalnya menjadi 14.058. Pejabat melaporkan 5.462 kasus baru, sehingga total menjadi 845.443.

Lebih dari 100 vaksin yang mungkin sedang dikembangkan di seluruh dunia untuk mencoba menghentikan pandemi Covid-19.

Setidaknya empat berada dalam uji coba manusia fase III akhir, menurut data Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), termasuk tiga dikembangkan di Cina dan satu lagi di Inggris.***

Editor: Dicky Aditya


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x