Meski Sering Disosialisasikan, Banyak ASN di Kabupaten Tasikmalaya Tidak Kenakan Masker

- 5 Agustus 2020, 16:52 WIB
 Petugas Satpol PP Kabupaten Tasikmalaya saat melakukan penjagaan di pintu gerbang masuk Pemkab Tasikmalaya. (septian Danardi)
Petugas Satpol PP Kabupaten Tasikmalaya saat melakukan penjagaan di pintu gerbang masuk Pemkab Tasikmalaya. (septian Danardi) /


GALAMEDIA - Ratusan pengendara terutama sepeda motor masih minim kesadarannya mengenai pentingnya menggunakan masker. Padahal sejak beberapa hari kebelakang digelar operasi patuh lodaya dan sosialisasi protokol kesehatan.

Meski instruksi Gubernur Jawa Barat terkait penindakan bagi warga yang tidak memakai masker di muka umum terhitung tanggal 27 Juli ini didenda Rp 100-150 ribu, namun sanksi tidak diterapkan terhadap para pengendara baik motor ataupun mobil.

Bahkan Satpol PP Kabupaten Tasikmalaya juga mendapati ratusan ASN dan masyarakat yang tak bermasker masuk ke wilayah Kompleks Pemerintahan, Bojong Koneng Singaparna.

Baca Juga: Satgas Citarum Harum Uji Coba Pemanfaatan Lumpur Limbah B3 Dengan Bios 44

"Kesadarannya masih kurang pengendara masih banyak yang tidak menggunakan masker. Meski sosialisasi dan membagikan masker kepada pengendara kerap dilakukan," kata Kabid Ketentraman dan Ketertiban Umum (Trantibum) Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran (Satpol PP Damkar) Kabupaten Tasikmalaya, Dindin, Rabu 5 Agustus 2020.

Jika dihitung dari pagi hingga siang, lanjut Dindin, sekitar 100 orang tidak menggunakan masker.

"Jadi sementara ini, selain kita persilahkan mereka pulang dulu untuk menggunakan masker, sebagian juga kita berikan masker secara cuma-cuma agar mereka sadar," ujarnya.

Baca Juga: Dianggap Jadi Racun, Sejumlah Selebrasi di FIFA 21 Dihapus, Salah Satunya Ala Dele Alli

Pihaknya juga, lanjut Didin, tetap memberi arahan jangan sampai masyarakat tidak taat terhadap protokol kesehatan.***

Editor: Dadang Setiawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x