BPJS Kesehatan Dekatkan Diri ke Peserta JKN-KIS Dengan Goes To Customer

- 12 Agustus 2020, 12:45 WIB
BPJS Kesehatan Cimahi menggelar Goes to Customer” yang dilakukan di Kabupaten Bandung Barat, Rabu 28 Juli 2020. (foto: BPJS Kesehatan Cimahi)**
BPJS Kesehatan Cimahi menggelar Goes to Customer” yang dilakukan di Kabupaten Bandung Barat, Rabu 28 Juli 2020. (foto: BPJS Kesehatan Cimahi)** /



GALAMEDIA - Sebagai badan hukum publik yang diamanahkan menyelenggarakan program Jaminan Kesehatan Nasional untuk mendatangkan manfaat yang seluas-luasnya kepada masyarakat Indonesia, BPJS Kesehatan berupaya memberikan pelayanan berkualitas prima kepada seluruh masyarakat peserta JKN-KIS.

Seperti kegiatan “BPJS Kesehatan Goes to Customer” yang dilakukan di Kabupaten Bandung Barat, Rabu 28 Juli 2020 di aula kantor Desa Nanggerang, Kecamatan Cililin.

“Salah satu faktor yang yang dapat mempengaruhi kepuasan Peserta JKN-KIS adalah pengetahuan peserta tentang mekanisme pemanfaatan program JKN-KIS serta saluran untuk memperoleh informasi serta menyampaikan pengaduan,” kata tutur Kepala Bidang Kepesertaan dan Pelayanan Peserta BPJS Kesehatan Cabang Cimahi, Sugeng Susilo di sela-sela pemaparan materi.

Baca Juga: Hadapi 'Keberingasan' Trump, Joe Biden Gaet Perempuan Keturunan Asia sebagai Cawapres

“Kita memahami kondisi bahwa sebagian peserta JKN-KIS memiliki kendala keterbatasan waktu dan jarak dalam mengakses kanal layanan yang disediakan oleh BPJS Kesehatan. Kegiatan Goes to Costumer ini dilakukan untuk memberi solusi atas kendala tersebut,” imbuhnya.

Sugeng menambahkan, masih cukup banyak masyarakat yang belum tahu hak dan kewajibannya sebagai peserta JKN-KIS serta prosedur penggunaan Kartu Indonesia Sehat (KIS). Ia juga sekaligus menjelaskan mengenai aplikasi Mobile JKN dan fitur-fitur apa saja yang ada di dalamnya.

Baca Juga: 520 Orang Tewas, Japan Airlines Jatuh di Pegunungan Takamagahara pada 12 Agustus 1985

“Fitur-fitur yang ada di dalam aplikasi Mobile JKN dengan manfaat dan kemudahan apa saja yang diberikan oleh Mobile JKN. Peserta tidak perlu datang ke kantor cabang jika ingin memperbaruhi identitas, perubahan faskes, melihat riwayat pelayanan, catatan pembayaran bagi peserta individu dan bagi peserta yang lupa atau kartunya hilang peserta bisa memanfaatkan kartu KIS digital,” katanya.

Kegiatan tersebut dibuka oleh Kepala Desa Nanggerang dan dihadiri sejumlah pihak seperti perangkat desa, tokoh agama, tokoh masyarakat dan masyarakat Desa Pasirpogor peserta JKN-KIS dari segmen Pekerja Bukan Penerima Upah (PBPU) ataupun segmen Penerima Bantuan Iuran (PBI).

Dalam kesempatan tersebut salah satu peserta kegiatan, Siti Aminah menyampaikan bahwa ia dan seluruh masyarakat sangat mengapresiasi BPJS Kesehatan yang telah melaksanakan kegiatan sosialisasi seperti ini dan rutin memberikan informasi kepada masyarakat.

Baca Juga: Polisi Tetapkan Dua Tersangka Pada Kasus Kecelakaan Maut di Tol Cipali yang Menewaskan 8 Orang

“Masih cukup banyak masyarakat peserta BPJS Kesehatan  yang belum tahu tentang cara penggunaan KIS ini. Dengan digelarnya kegiatan sosialisasi dari BPJS Kesehatan ini, tentu sangat membantu menambah pemahaman dan wawasan masyarakat dalam memanfaatkan Kartu Indonesia Sehat,” tutur Siti.

Ia berharap, dengan hadirnya BPJS Kesehatan ini yang telah memberikan sosialisasi kepada masyarakat secara rutin baik langsung maupun tidak langsung, warga bisa paham dan mengetahui cara menggunakan JKN-KIS untuk memperoleh pelayanan kesehatan sesuai dengan kententuan dan prosedur yang berlaku, sehingga masyarakat tidak terkendala pada saat berobat ke FKTP atau rumah sakit.***

Editor: Brilliant Awal


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x