GALAMEDIA - Hari ini, Rabu 12 Agustus 2020, jajaran Satuan Tugas Citarum Harum mengawali pembangunan kandang ayam petelur di Sektor4/Majalaya Kabupaten Bandung. Pembangunan kandang ayam bertelur itu, untuk ujicoba pengembangan pemanfaatan cairan Bios 44 dalam penerapan pola makan ayam bertelur yang dikombinasikan dengan media Bios 44 tersebut. Pembangunan kandang ayam petelur itu untuk kepentingan pangan rakyat.
"Dengan mengawali pembangunan kandang ayam petelur ini, sebagai ujicoba pemanfaatan cairan Bios 44 untuk pakan ternak, di antaranya ayam petelur," kata Kolonel Inf Mulyono kepada galamedia di Posko Sektor 4/Majalaya, Rabu siang.
Ia pun memantau langsung pembangunan kandang ayam bertelur berukuran 5 x 6 meter di atas kolam ikan lele di Possub Desa Sukamantri Kecamatan Paseh Kabupaten Bandung.
Baca Juga: Meraih Tiket Surga Dengan Membaca Al-Qur’an
"Pembangunan kandang ayam bertelur di atas kolam ikan lele itu terintegrasi dalam pemanfaatannya. Mengingat, kotoran ayam petelur bisa dimanfaatkan untuk pakan ikan lele, yang ada di bawah kandang ayam bertelur tersebut," jelasnya.
Dikatakan Mulyono, pembangunan kandang ayam petelur itu sebagai edukasi kepada masyarakat dalam pengembangan budidaya peternakan yang terintegrasi dengan budidaya ikan lele.
"Pembangunan kandang ayam ini sangat besar manfaatnya, ketika kandang ayam yang sudah selesai pembangunannya kemudian diisi ayam bertelur dapat menunjang kebutuhan pangan rakyat. Dengan adanya ternak ayam bertelur ini, kita fokus pada produksi telurnya untuk kebutuhan pangan masyarakat sehari-hari. Namun demikian, daging ayamnya pun dapat menunjang kebutuhan protein masyarakat guna konsumsi sehari-hari," ungkapnya.
Baca Juga: BREAKING NEWS: Jerinx SID Jadi Tersangka, Langsung Dijebloskan ke Sel Tahanan Polda Bali
Mantan Dansektor 2 ini berharap, dengan adanya pembangunan kandang ayam bertelur ini bisa dilihat langsung oleh rakyat. Sehingga, ia berharap rakyat bisa mencontoh dan mengembangkan budidaya ayam bertelur untuk lumbung pangan.