GALAMEDIANEWS - Pemerintah Malaysia sedang melakukan penyelidikan terhadap sebuah kapal tongkang China yang diduga terlibat dalam penjarahan kapal-kapal puing Perang Dunia II dari perairan Malaysia.
Kapal tongkang itu diyakini terlibat dalam kegiatan ilegal ini yang merugikan warisan sejarah dan budaya negara tersebut.
Penyelidikan dilakukan setelah adanya laporan bahwa kapal tongkang yang berasal dari China tersebut terlibat dalam kegiatan penjarahan kapal-kapal puing Perang Dunia II Inggris di perairan Malaysia.
Kapal tongkang tersebut dituduh melakukan aktivitas ilegal dengan menyelundupkan artefak bersejarah yang dijarah dari kapal-kapal puing tersebut.
Pemimpin Malaysia telah menyatakan keprihatinan mereka atas kegiatan penjarahan ini dan berkomitmen untuk melindungi warisan sejarah negara mereka.
Mereka mengakui pentingnya menjaga dan melestarikan kapal-kapal puing ini sebagai bagian dari sejarah dunia dan sebagai penghormatan bagi mereka yang terlibat dalam Perang Dunia II.
Otoritas Malaysia telah bekerja sama dengan otoritas China untuk menyelidiki kasus ini. Mereka berharap dapat menemukan bukti yang cukup untuk mengungkap jaringan penjarahan kapal-kapal puing ini dan mengambil langkah-langkah yang tepat untuk mencegah aktivitas ilegal semacam itu di masa depan.
Baca Juga: KPK Dalami Motif Politik dalam Kasus Korupsi Bupati Meranti, Plt Bupati Diperiksa