Tak Ingin Rusak Demokrasi, Mahfud MD Tolak Tawaran Sebagai Cawapres Anies Baswedan

- 5 Juni 2023, 20:00 WIB
Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menkopolhukam) Mahfud MD/ Doc Menko Polhukam
Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menkopolhukam) Mahfud MD/ Doc Menko Polhukam /

GALAMEDIANEWS - Mahfud MD, Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menkopolhukam)  telah menolak tawaran untuk menjadi calon wakil presiden (Cawapres) yang akan menjadi pendamping Anies Baswedan pada Pemilu 2024 mendatang.

Terkait tawaran untuk menjadi calon wakil presiden (Cawapres) Anies Baswedan pada Pemilu 2024 tersebut diungkapkan oleh Mahfud MD di lingkungan Istana Presiden pada Senin, 5 Juni 2023. 

Mahfud MD mengaku sempat ditawari oleh Ketua DPP PKS Ahmad Syaikhu dan Al Muzzammil Yusuf saat itu melakukan kunjungan ke rumahnya. Pada waktu itu, PKS memang sedang menjajaki calon wakil presiden (Cawapres) yang akan mendampingi Anies Baswedan pada Pemilu 2024. 

"Kepada Pak Syaikhu waktu ke rumah bersama Al Muzzammil kan beliau menjajaki untuk mencari cawapres-nya Anies, antara lain bertanya, 'Pak Mahfud bersedia tidak? (Saya jawab) tidak," jawab Mahfud MD di lingkungan istana kepresidenan Jakarta pada Senin. 5 Juni 2023. 

Mahfud MD menolak disandingkan menjadi Cawapres Anies Baswedan, karena Mahfud menilai bahwa Anies Baswedan didukung oleh  partai-partai yang bisa mengajukan cawapres sendiri. Selain itu, ia  juga mengaku tak ingin merusak demokrasi yang sudah terjalin antara partai pengusung Anies Baswedan. 

"Saya bilang, karena di koalisi bapak itu ada NasDem, Demokrat dan PKS itu banyak ada yang calonnya dari partai-nya sendiri. Kalau saya diajak ke situ malah saya merusak demokrasi, kalau yang satu keluar karena anda ajak saya kan rusak. Oleh sebab itu saya bilang kepada ketua PKS, jaga koalisi, jangan ajak saya ke dalam agar koalisi tidak pecah," ungkap Mahfud.

Baca Juga: Biro Kepegawaian Rapat Persiapan SKD Catar POLTEKIP dan POLTEKIM, Kemenkumham Jabar Wajib Patuhi 10 Poin Ini

Untuk saat ini sudah ada tiga calon presiden yang mencuat ke publik, diantaranya adalah Anies Baswedan yang diusung oleh Partai Koalisi Perubahan untuk Persatuan, NasDem, Demokrat dan PKS, 

Selanjutnya ada Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo yang diusung oleh PDI-Perjuangan dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP) selanjutnya Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto ketua Umum Partai Gerindra yang diusung oleh Gerindra dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB). 

Pendaftaran calon presiden dan wakil presiden dijadwalkan mulai 19 Oktober 2023 hingga 25 November 2023. 

Halaman:

Editor: Ryan Pratama

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x