Network
GALAMEDIANEWS - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil ditemani dengan kepala dinas pendidikan (Kadisdik) Jabar, Wijaya Mijaya melakukan tinjauan pelaksanaan PPDB Jabar 23, di SMAN 1 Majalengka, pada hari kedua masa pendaftaran tahap 1, yakni Rabu 7 Juni 2023.
Pada tinjauan pelaksanaan PPDB Jabar 2023, Ridwan Kamil melihat suasana sekolah yang begitu sepi dan lengang di masa pendaftaran tahap 1 ini. Walaupun begitu, mantan Walikota Bandung memiliki jawaban atas sepinya sekolah di masa pendaftaran.
Ia menyebutkan pemerintah provinsi Jawa Barat melalui dinas pendidikan lebih mengedepankan pendaftaran secara daring atau online. Sehingga wajar apabila sekolah terlihat sepi dan lengang.
Baca Juga: Sumardji Ngambek, Singgung Nasionalisme Gegara 7 Pemain Timnas Indonesia Belum Gabung Latihan
"Kenapa di sekolah sepi? Karena, mayoritas sudah online. Kita hanya membantu mereka yang kesulitan (di sekolah), kita siapkan meja-meja (pelayanan) untuk membantu," ucap Ridwan Kamil dikutip dari Instagram @disdikjabar.
Ridwan Kamil menyebutkan perkembangan digital telah mendorong pemerintah untuk terus melakukan perbaikan selama 3 tahun terakhir ini, harapannya kekurangan yang terjadi sebelumnya dapat teratasi dan dapat berjalan lancar pada tahun ini.
Gubernur juga mengatakan bahwa sekolah negeri yang ada di Jawa Barat diperuntukan semua siswa-siswi, namun jumlahnya terbatas hanya tersedia tiga ribuan kursi saja. Oleh karenanya, PPDB Jawa Barat 2023 diharapkan dapat berjalan dengan adil dalam keterbatasan.
Pemerintah provinsi Jawa Barat pun, menyediakan sejumlah opsi dengan melibatkan sekolah swasta. Gubernur mengatakan bahwa pemerintah telah memberikan sejumlah bantuan kepada institusi pendidikan swasta.
