Relaksasi Ekonomi di Masa AKB Disambut Baik Pelaku Usaha Kuliner

- 2 September 2020, 18:38 WIB
/


GALAMEDIA - Dalam menggerakan kembali roda perekonomian masyarakat di masa Adaptasi Kebiasaan Baru (AKB). Maka relaksasi dilakukan di sejumlah sektor ekonomi, termasuk bidang kuliner.

Dimana pada masa AKB tersebut, baik restoran maupun kafe dapat kembali beroperasi, namun harus dengan penerapan protokol kesehatan yang ketat dan disiplin. Seperti pengecekan suhu, penyediaan tempat cuci tangan dan lain sebagainya.

Upaya relaksasi tersebut, disambut baik oleh para pengusaha atau pelaku kuliner di Kota Bandung, salah satunya area kuliner Warung Mantan yang berada di Kawasan Arcamanik.

Baca Juga: Setelah BMW, Giliran Laptop Pinangki yang Diobrak-abrik

Salah seorang penjual roti bakar di Warung Mantan, Ariyanti (27) mengaku sempat tidak berjualan karena terkendala kebijakan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB), yang dikeluarkan oleh pemerintah dalam pencegahan penyebaran Covid-19.

"Saya dan teman-teman (penjual aneka kuliner) tidak berjualan karena mengikuti aturan pemerintah ditengah pandemi ini. Alhamdulillah sekarang sudah bisa kembali berjualan, walau ada keterbatasan tapi ada pemasukan bagi kami," ungkapnya di Warung Mantan, Jln. Arcamanik Endah, Kota Bandung, Rabu, 2 September 2020.

Menurutnya, walau sudah bisa kembali beroperasi, namun penerapan protokol kesehatan tetap dilakukan dengan disiplin. Selain pengecekan suhu bagi pengunjung, juga disediakan wastafel dan hand sanitizer.

Baca Juga: Bejat, Pencari Rumput di Garut Cabuli Dua Anak di Pematang Sawah

Dikatakannya dalam kembali menarik perhatian masyarakat, maka disediakan berbagai kuliner yang mudah diterima dan harga terjangkau. Seperti ada penjual roti bakar, makanan khas korea, ayam geprek dan berbagai kuliner masyarakat lainnya.

Halaman:

Editor: Dadang Setiawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Pemilu di Daerah

x