Tingkatkan Kesadaran Peserta JKN-KIS, BPJS Kesehatan Cabang Cimahi Bagikan Kaos

- 3 September 2020, 10:59 WIB
Pembagian kaos oleh BPJS Kesehatan Cabang Cimahi. (Foto: BPJS Kesehatan Cabang Cimahi)**
Pembagian kaos oleh BPJS Kesehatan Cabang Cimahi. (Foto: BPJS Kesehatan Cabang Cimahi)** /


GALAMEDIA - Mewujudkan Universal Health Coverage (UHC) di tahun 2020, BPJS Kesehatan memiliki peranan penting dalam pelaksanaan Program Jaminan Kesehatan Nasional-Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS) untuk seluruh penduduk Indonesia.

Untuk meningkatkan cakupan kepesertaan dan kolektibilitas iuran Program JKN-KIS, bagian terpenting selain dari pencapaian cakupan adalah kepatuhan peserta dalam membayarkan iuran.

Pasalnya, sistem gotong royong melalui iuran peserta yang sehat membatu peserta lainya yang membutuhkan pelayanan kesehatan di Fasilitas Kesehatan.

Baca Juga: Aset Bertambah Rp 448 Triliun Berkat Pandemi, Ini Perempuan Paling Kaya di Dunia

Untuk itu, BPJS Kesehatan Cabang Cimahi melakukan Kampanye Program Pembagian Kaos Pengingat Pembayaran Iuran JKN-KIS. Kaos diberikan kepada masyarakat dan pekerja lapangan yang berada di pusat-pusat keramaian dan/atau komunitas tertentu.

Kegiatan tersebut dilaksanakan oleh Kepala Bidang Penagihan dan Keuangan BPJS Kesehatan Cabang Cimahi, Sarah Rosalina dan beberapa orang tim, Senin 31 Agustus 2020 lalu.

“Hari ini kami melaksanakan kegiatan Kampanye Program Pembagian Kaos Pengingat Pembayaran Iuran JKN-KIS. Kaos-kaos ini diberikan kepada tukang ojek, tukang becak, sopir angkot, pedagang asongan, pedagang pasar yang ada di wilayah Kota Cimahi dan Kabupaten Bandung Barat,” ujar Sarah.

Baca Juga: Pesta Gay di Jakarta Selatan Akan Direkontruksi Polda Metro Jaya pada Kamis Siang Ini

Ia berharap, semua kaos yang dibagikan kepada masyarakat dan pekerja lapangan dapat dipakai dalam kegiatan sehari-harinya, agar kampanye ini berjalan lancar dan mencapai target sesuai dengan harapan BPJS Kesehatan.

Sarah menambahkan, peserta JKN-KIS yang rajin membayar iuran tapi tidak pernah menggunakan kartunya agar selalu diberikan kesehatan.

Ia juga mengimbau untuk tidak pernah merasa rugi membayar meski tidak pernah menggunakan kartu JKN-KIS-nya. Sebab, prinsip dalam Program JKN  adalah gotong royong.

Baca Juga: Fresh dengan Poni Baru, Putri Charlene dari Monako Tampil Superchic dengan Masker Trendi Joker

“Artinya, yang sehat membantu saudara-saudara kita yang sakit. Biarlah yang sehat tetap membayar iuran untuk membantu pembiayaan saudara-saudara kita yang kebetulan sakit,” ujar Sarah.

Adhi, salah seorang penerima kaos BPJS Kesehatan mengaku senang dan berterima kasih kepada BPJS Kesehatan.

Dia berencana akan menggunakan baju kaos warna putih itu untuk beraktivitas sehari-hari. Apalagi, dirinya merupakan salah seorang peserta JKN-KIS.

Baca Juga: BPJamsostek: Anak Hingga Usia 23 Tahun Bisa Mendapatkan Pensiun

"Alhamdulillah akan saya gunakan untuk beraktifitas sehari-hari, sebab bajunya cukup bagus. Apalagi saya juga salah seorang peserta JKN-KIS," katanya.

"Semoga dengan menggunakan baju ini, masyarakat yang lupa membayar iuran JKN-KIS akan teringat untuk membayar rutin setiap bulannya," imbuh Adhi.***

Editor: Brilliant Awal


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x