Terungkap, Banyak Pejabat Miliki Villa Mewah Tak Berizin di Kawasan Puncak Bogor

- 9 September 2020, 08:02 WIB
Penertiban bangunan villa di kawasan Puncak, Cisarua, Bogor, beberapa waktu lalu. (adeyasin.net)
Penertiban bangunan villa di kawasan Puncak, Cisarua, Bogor, beberapa waktu lalu. (adeyasin.net) /

GALAMEDIA - Kawasan Puncak, Cisarua, Kabupaten Bogor, Jawa Barat sampai saat ini masih jadi lokasi favorit banyak orang. Termasuk dalam mendirikan villa atau tempat beristirahat karena cuacanya yang sejuk.

Namun fakta mengejutkan diungkap oleh Wakil Bupati Bogor, Iwan Setiawan. Ia blak-blakan menyebutkan banyak bangunan tak berizin di kawasan tersebut.

Tak cuma masyarakat yang secara ekonomi mumpuni, villa tak berizin juga banyak dimiliki petinggi negara. Hal itu menjadi kendala tersendiri dalam menertibkannya.

Baca Juga: Rocky Gerung Sebut Puan Maharani Tak Layak Mendapat Cibiran, Tapi...

"Saya tinggal di Puncak sudah lama, dari kecil. Yang memerintahkan (penertiban) orang pemerintah pusat tetapi yang punya tanah (juga) orang pusat," ujar Iwan di Cibibong, Kabupaten Bogor.

"Mending kalau tidak punya jabatan strategis, itu," sambungnya, dikutip dari wartaekonomi, Rabu, 9 September 2020.

Iwan menyatakan, jika pemerintah pusat menginginkan penertiban secara masif di wilayah selatan Kabupaten Bogor, maka Pemkab Bogor membutuhkan bantuan berupa dukungan.

Baca Juga: 9 September: Bom Mobil Tewaskan 9 Orang di Depan Kedubes Australia, SBY Lahir di Pacitan

Ia menyatakan Pemkab Bogor tak bisa bergerak sendirian karena yang dihadapi adalah 'orang-orang kuat'.

"Kami minta backup dari pusat karena tahu sendiri di Puncak itu seksi banget," ujar politikus Partai Gerindra itu.

Halaman:

Editor: Lucky M. Lukman


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x