Laju Industri Otomotif Optimistis Bakal Melesat di Semester II

- 17 September 2020, 16:15 WIB
Ilustrasi industri otomotif Indonesia. (Istimewa)
Ilustrasi industri otomotif Indonesia. (Istimewa) /

GALAMEDIA - Kementerian Perindustrian terus memacu kinerja industri otomotif di tengah tekanan dampak pandemi Covid-19.

Hal ini agar sektor strategis tersebut dapat kembali tumbuh memberikan kontribusi signfikan bagi perekonomian nasional.

"Kami optimistis bahwa kinerja industri otomotif berkembang positif pada semester II tahun ini. Kalau periode sebelumnya terjadi perlambatan karena dampak dari pandemi Covid-19," ungkap Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita di Jakarta, Kamis, 17 September 2020.

Menperin menyebutkan, berdasarkan data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) yang diterimanya, penjualan mobil dalam tiga bulan terakhir menunjukkan tren meningkat, setelah sempat terpukul akibat pandemi Covid-19.

Baca Juga: Ahok Disebut Lebih Cocok Kerja di Podomoro, Pertamina Diserahkan ke Jonan

"Penjualan mobil secara ritel atau dari dealer ke konsumen pada Agustus sebanyak 37 ribuan unit. Jumlah itu naik dibandingkan Juli sebesar 35.799 unit," tuturnya.

Sementara itu, penjualan wholesales atau distribusi dari Agen Pemegang Merek (APM) ke dealer pada Agustus 2020 tercatat 37.277 unit. Angka tersebut naik 47% dibandingkan penjualan Juli 2020 yang mencapai 25.283 unit.

"Artinya, sudah ada rebound pemulihan, pasar kembali spending uangnya untuk beli mobil dan motor," ungkap Agus.

Menurutnya, pandemi Covid-19 telah menyebabkan ketidakstabilan pada ekonomi Indonesia baik dari sisi permintaan maupun penjualan, yang juga berdampak pada beberapa sektor manufaktur, termasuk industri otomotif.

Halaman:

Editor: Lucky M. Lukman


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x