Network
GALAMEDIA - Jika tidak ada kepentingan, Wakil Gubernur Jawa Barat Uu Ruhzanul Ulum mengimbau warga DKI Jakarta untuk tidak datang ke Jawa Barat.
"Namun Pemerintah Provinsi Jawa Barat tidak melarang secara resmi warga DKI Jakarta datang ke Jabar," tegas Wagub Jabar usai memimpin rapat koordinasi satgas covid 19 di Mapolda Jabar, Senin 21 September 2020.
Imbauan ini, seiring dengan angka reproduksi Covid-19 di Jawa Barat yang masih berada di angka 1,03. Namun, angka reproduksi Covid-19 tersebut sebenarnya sudah mengalami penurunan dari sebelumnya 1,13.
Baca Juga: Presidium KAMI Gatot Nurmantyo Ingatkan Presiden Jokowi Berpotensi Langgar Undang-undang
"Pak Gubernur (Ridwan Kamil) kemarin seolah-olah menguatkan masyarakat Jakarta untuk punten teu kenging ka Jawa Barat," ucap Uu lagi.
Meski begitu, Uu menjelaskan, imbauan tersebut tidak mengikat. Artinya, larangan bagi warga DKI Jakarta untuk tidak datang ke Jawa Barat hanya bersifat imbauan bagi masyarakat yang bertujuan untuk melancong saja atau berwisata.
Baca Juga: Alhamdulillah Tingkat Kepatuhan Warga Cimahi Capai 99 Persen, Polisi Tetap Lakukan Patroli
"Kami tidak bisa melarang yah kemanapun kita boleh, tapi harus ada saling pengertian. Ya, kalau ga penting banget ke Bandung lah ga usah gitu. Jaga diri kan lebih utama," ujar Uu.
Lebih lanjut, Uu menambahkan, imbauan tersebut diberikan bukan tanpa dasar. Pasalnya, berdasarkan penelitian yang dilakukan Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Jawa Barat, meningkatnya angka positif Covid-19 di sebuah wilayah, akibat banyaknya mobilitas masyarakat di wilayah tersebut.
