Baca Juga: Wagub Jabar Tinjau Lokasi Banjir Bandang di Kecamatan Cicurug Sukabumi
Menurut Menteri Koordinator Bidang Perekonomian RI Airlangga Hartarto, pihaknya akan melakukan sinergi pengembangan kawasan industri di sepanjang koridor pantura Jawa, khususnya di Pelabuhan Patimban, yang untuk menjadi koridor ekonomi nasional.
“Khusus untuk Pelabuhan Patimban nilai investasinya Rp43,22 triliun, lahannya sebesar 369 hektare dan backup area 345,2 hektare,” ujar Airlangga.
Sementara itu, Menteri Perhubungan RI Budi Karya Sumadi berujar, pembangunan Pelabuhan Patimban merupakan proyek pembangunan bertahap dan jangka panjang dengan nilai investasi sebesar Rp29 triliun hingga Rp50 triliun.
Baca Juga: Menteri Kesehatan Mengundurkan Diri, Akui Gagal Tangani Covid
Total luas area Pelabuhan Patimban secara keseluruhan mencapai 654 hektare. Dari jumlah tersebut, 300 hektare di antaranya akan diperuntukkan untuk peti kemas dan terminal kendaraan.
“Untuk kapasitas pelabuhannya nantinya akan mencapai sebesar 7,5 juta TEUs hingga 14 juta TEUs,” ujar Budi.
Dengan kapasitas tersebut, Pelabuhan Patimban akan menjadi salah satu pelabuhan terbesar di Indonesia yang disiapkan untuk mendukung kegiatan ekspor dan impor.
Baca Juga: AHM Tambah Varian Warna Baru Skutik Penjelajah Honda ADV150
“Kita harapkan apa yang menjadi arahan dari presiden bisa kita kerjakan bersama-sama,” ucap Budi.