Untuk Pertama Kalinya Pidato di Sidang Umum PBB, Jokowi Tegaskan Kesetaraan Akses Vaksin Covid-19

- 23 September 2020, 08:15 WIB
Presiden RI, Joko Widodo
Presiden RI, Joko Widodo /setkab/

GALAMEDIA - Untuk pertama kalinya, Presiden Joko Widodo berpidato pada forum Sidang Majelis Umum PBB, Rabu 23 September 2020. Karena pada periode 2014-2019, Wakil Presiden Jusuf Kalla yang menyampaikan pidato untuk mewakili Indonesia di forum internasional tersebut.

Pada pidato yang telah direkam sebelumnya, Jokowi pentingnya kesetaraan bagi setiap negara untuk nantinya dapat mengakses vaksin Covid-19.

“Kita harus bekerja sama untuk memastikan bahwa semua negara mendapatkan akses yang setara untuk vaksin yang aman dan dengan harga yang terjangkau,” katanya dalam Sidang Majelis Umum ke-75 PBB secara virtual, Rabu 23 September 2020 pagi tadi.

Baca Juga: Pengungsian Korban Banjir Jakarta Berpotensi Jadi Tempat Penyebaran Covid-19

Jokowi mendorong perkuatan kerja sama dalam penanganan Covid-19 baik dari sisi kesehatan maupun dampak sosial ekonominya.

Menurut Kepala Negara, vaksin akan menjadi “game changer” dalam perang melawan pandemi.

“Untuk jangka panjang, tata kelola ketahanan kesehatan dunia harus lebih diperkuat, ketahanan kesehatan dunia yang berbasis pada ketahanan kesehatan nasional akan menjadi penentu masa depan dunia,” katanya seperti dikutip galamedia dari Antara.

Baca Juga: Netflix Tengah Siapkan Serial Laga Undercover Libatkan Han So-hee Hingga Ahn Bo-hyun

Selanjutnya, dari sisi ekonomi, Jokowi menegaskan reaktivasi kegiatan ekonomi harus mulai dilakukan dengan melakukan koreksi terhadap kelemahan-kelemahan “global supply chain” yang ada saat ini.

Ia mengatakan, aktivasi ekonomi harus memprioritaskan kesehatan warga dunia.

“Dunia yang sehat dunia yang produktif harus menjadi prioritas kita. Semua itu dapat tercapai jika semua bekerja sama, bekerja sama, dan bekerja sama. Mari kita memperkuat komitmen dan konsisten menjalankan komitmen untuk selalu bekerja sama,” katanya.

Baca Juga: Dianggap Bahayakan Kesehatan Pengikutnya, Rusia Tangkap Pimpinan Sekte Gereja

Sebelumnya, Kepala Sekretariat Presiden (Kasetpres), Heru Budi Hartono mengatakan pidato Jokowi telah direkam sebelumnya dan akan ditayangkan secara virtual. Mengingat saat ini masih dalam kondisi pandemi virus Corona (Covid-19).

"Presiden RI mendapat urutan pada hari pertama (22 September), sesi sore waktu New York (urutan ke-19), diperkirakan sekitar pukul 20.30 malam waktu setempat atau pukul 07.30 WIB pada tanggal 23 September 2020," kata Heru.***

Editor: Brilliant Awal


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x